kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Impor Mengejar, Surplus Neraca Perdagangan Berpotensi Menyusut


Senin, 15 Agustus 2022 / 20:12 WIB
Impor Mengejar, Surplus Neraca Perdagangan Berpotensi Menyusut
ILUSTRASI. ekonom memprediksi surplus neraca perdagangan turun di sisa tahun 2022


Reporter: Bidara Pink | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren surplus neraca perdagangan diyakini masih akan terjadi hingga akhir tahun 2022. Namun, Ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman meyakini, surplus neraca perdagangan berpotensi mengecil ke depannya.

“Hal ini seiring dengan impor yang mulai meningkat dan menyusul kinerja ekspor, seiring dengan akselerasi pemulihan ekonomi domestik,” tutur Faisal kepada Kontan.co.id, Senin (15/8).

Dengan demikian, peningkatan impor tak melulu sesuatu yang buruk. Dalam hal ini, malah menunjukkan adanya peningkatan permintaan masyarakat di tengah progres pemulihan ekonomi yang makin nyata.

Baca Juga: Tren Surplus Neraca Perdagangan Diprediksi akan Berlanjut hingga Akhir 2022

Memang, Faisal melihat akselerasi pemulihan ekonomi ini juga seiring pelonggaran pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), yang kemudian menggerakkan mobilitas masyarakat.

Sedangkan dari sisi ekspor, Faisal meyakini pertumbuhan ekspor pada semester II-2022 tidak sekuat pada periode sebelumnya. Hal ini seiring dengan tren harga mayoritas komoditas yang mulai normalisasi karena kekhawatiran akan resesi global.

Namun, dengan kondisi ini, Faisal tetap optimistis neraca perdagangan masih bisa surplus di kisaran US$ 40 miliar hingga US$ 44 miliar pada tahun 2022. Ini berarti lebih tinggi dari capaian surplus pada tahun 2021 yang sebesar US$ 35,34 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×