Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Masih dari “HSBC Navigator: Now, Next and How” - tahun depan, lebih dari setengah bisnis yang disurvei (54%) memperkirakan penjualan mereka tumbuh 15% atau lebih, jauh lebih tinggi daripada rata-rata global (22%) dan Asia Pasifik (19%). “Para pebisnis di Indonesia adalah yang paling optimis di 35 pasar. Bangladesh adalah yang terdekat, dengan 50% perusahaan di Bangladesh mengharapkan pertumbuhan penjualan 15% atau lebih,” kata Anurag.
Dalam jangka waktu lima tahun, proporsi bisnis di Indonesia mengharapkan penjualan tumbuh 15% atau lebih mencapai 61%.
Catatan saja, navigator merangkum hasil survei komprehensif terhadap 9.131 perusahaan dari enam wilayah berbeda dan merupakan bagian dari serangkaian laporan 'Navigator' untuk mengetahui sentimen dan melihat masalah-masalah yang dihadapi oleh perusahaan di seluruh dunia. Survei ini juga mencoba melihat rencana investasi para pebisnis, bagaimana mereka mengambil keputusan-keputusan penting, melakukan berbagai perubahan, serta mengembangkan bisnis. Sebanyak 150 perusahaan dari Indonesia menjadi bagian dari sampel penelitian ini.
Baca Juga: Ribuan ilmuwan dunia memperingatkan planet Bumi dalam darurat iklim
HSBC menetapkan kriteria pengambilan sampel, yaitu perusahaan dengan omset minimal US$ 1,75 juta dan batas korporasi sebesar US$ 16,5 juta. Responden merupakan para pengambil keputusan kunci dan mereka yang memiliki pengaruh signifikan dalam pengambilan keputusan di perusahaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News