kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hati-hati! Tren kasus positif Covid-19 pada anak-anak melonjak


Jumat, 18 Juni 2021 / 06:52 WIB
Hati-hati! Tren kasus positif Covid-19 pada anak-anak melonjak
ILUSTRASI. Pada Kamis (17/6/2021), terjadi peningkatan tajam kasus harian Covid-19 di Jakarta, dengan 4.144 kasus. (KONTAN/Fransiskus Simbolon)


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada Kamis (17/6/2021), terjadi peningkatan tajam kasus harian Covid-19 di Jakarta, dengan 4.144 kasus. 

"Apabila dalam beberapa hari ini angka kasus positif berada pada 1.000-2.000 kasus dalam sehari, pada Kamis ini kasus melonjak menjadi 4.144 kasus positif,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia. 

Adapun sebaran 4.144 kasus positif tersebut ditemukan merata di seluruh Ibu Kota, seperti dilansir Kompas.id. 

Distribusinya adalah sebagai berikut: 

- Kepulauan Seribu 5 kasus, 

- Jakarta Barat 824 kasus, 

- Jakarta Pusat 490 kasus, 

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 dosis pertama bertambah 550.482 pada Kamis (17/6)

- Jakarta Selatan 932 kasus, 

- Jakarta Timur 1.370 kasus, dan 

- Jakarta Utara 523 kasus. 

Tren kasus anak-anak 

Dwi mengatakan, kasus aktif pada anak-anak cenderung meningkat belakangan ini. Terima kasih telah membaca Kompas.com. 

Sekitar 16 persen atau 661 kasus dari 4.144 kasus aktif pada Kamis terjadi pada anak-anak. Sebanyak 144 kasus di antaranya adalah anak di bawah usia lima tahun. 

Baca Juga: Data Corona Indonesia, Kamis (17/6): Tambah 12.624, total ada 1.950.276 kasus positif

"Tren kasus positif aktif pada anak di bawah usia 18 tahun meningkat," ujar Dwi. "Untuk itu kami mengingatkan warga untuk menghindari keluar rumah membawa anak-anak," tegasnya. 

Dia juga mengingatkan warga untuk mengurangi mobilitas untuk mencegah kenaikan kasus ke depannya. 

Varian baru

Kewaspadaan perlu ditingkatkan mengingat mutasi virus corona yang baru sudah ditemukan di Jakarta.

Varian tersebut adalah varian Alpha (B.117), varian Beta (B.1.351), dan varian Delta (B.1617.2), yang diyakini lebih mudah menular dan menimbulkan gejala yang lebih berat. 

Setidaknya ditemukan 33 kasus variant of concern (VoC) di Jakarta. 

”Kami sudah menerima data 33 VoC dari Kemenkes. Dari data tersebut, kami identifikasi bahwa 25 kasus berasal dari orang yang melakukan perjalanan luar negeri, 3 kasus transmisi lokal di luar Jakarta karena bukan domisili Jakarta hanya saja melakukan pemeriksaan di Jakarta. Lalu, ada 5 kasus yang transmisi lokal di Jakarta dan kelimanya varian Delta,” kata Dwi. 

Baca Juga: UPDATE 17 Juni: Ada 110.472 suspek Covid-19 di Indonesia

Dinas Kesehatan DKI Jakarta secara aktif melakukan penelusuran dan tracing guna menekan penyebaran Covid-19. Rasio lacak DKI selama bulan Juni sebesar 7,9. Artinya, 1 kasus positif dilacak minimal 8 kontak erat. 

”Testing pun kita tingkatkan. Jumlah tesnya pada 16 Juni 2021 sudah 10,8 kali dari standar minimal yang ditentukan WHO untuk Jakarta,” ungkapnya. 

Peningkatan juga dilakukan pada aspek perawatan (treatment). Hingga 17 Juni, total tempat tidur yang disiapkan pada 139 RS rujukan Covid-19 adalah sebanyak 8.524 tempat tidur isolasi dan 1.186 tempat tidur ICU. 

Sebanyak 84 persen tempat tidur isolasi dan 74 persen tempat tidur ICU sudah terisi. 

(Kompas.id/ Helena F Nababan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tren Kasus Positif Covid-19 pada Anak-anak Meningkat, Balita Ikut jadi Korban"
Penulis : Ivany Atina Arbi
Editor : Ivany Atina Arbi

Selanjutnya: Ditemukan pasien dengan CT 10, kandungan virusnya ratusan juta hingga miliaran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×