kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga gula melonjak, Kemendag tambah kuota impor 550.000 ton


Jumat, 13 Maret 2020 / 17:15 WIB
Harga gula melonjak, Kemendag tambah kuota impor 550.000 ton
ILUSTRASI. Ilustrasi impor gula


Reporter: Grace Olivia | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga gula mengalami kenaikan cukup drastis. Menurut Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) harga gula pasir per Jumat (13/3), tembus Rp 16.650 per kilogram (kg). 

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengakui, saat ini kondisi stok gula konsumsi di tingkat distributor menipis yaitu tersisa 159.000 ton. Padahal kebutuhan gula konsumsi nasional mencapai Rp 250.000 ton per bulannya. 

“Berkaitan dengan impor gula, kita akan tambahkan 550.000 ton dan sudah akan masuk sebagian pada akhir bulan ini yaitu sekitar 216.000 ton,” tutur Agus dalam konferensi pers di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (13/3). 

Penambahan impor gula ini rencananya akan dilakukan secara bertahap hingga pada April mendatang kondisi stok diharapkan bisa kembali ke 250.000 ton. Sementara sampai akhir Agustus, Kemendag menargetkan stok gula bisa mencapai 670.000 ton. 

Baca Juga: Harga gula meroket, pengusaha ritel menjelaskan penyebabnya

“Tapi ini kami akan sesuaikan lagi dengan kondisi panen daripada gula tersebut,” tandas Agus. 

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Suhanto menambahkan, tambahan impor yang cukup besar tersebut sebagai antisipasi mundurnya musim panen dan musim giling.  Tambahan impor gula sebanyak 550.000 ton tersebut diharapkan dapat mengamankan stok sampai bulan Juni nanti. 

Adapun dengan kondisi stok gula di distributor yang tersisa 159.000 ton, Suhanto menyatakan itu hanya dapat memenuhi kebutuhan selama tiga minggu ke depan. 

Selanjutnya, pemerintah akan mengandalkan hasil olahan gula kristal mentah (GKM) yang sebelumnya telah diimpor menjadi menjadi gula kristal putih (GKP). Seperti yang diketahui, awal Maret kemarin pemerintah telah mengimpor sebanyak 438.802 ton gula kristal mentah untuk mengantisipasi kelangkaan dan mempersiapkan stok jelang Lebaran. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×