kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Harga cabai makin pedas, Kementan: Pekan depan harga akan turun


Minggu, 03 Januari 2021 / 19:10 WIB
Harga cabai makin pedas, Kementan: Pekan depan harga akan turun
ILUSTRASI. Saat ini, harga cabai rawit merah dan cabai rawit hijau masih menunjukkan tren kenaikan.


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya menurunkan harga cabai. Saat ini, harga cabai rawit merah dan cabai rawit hijau masih menunjukkan tren kenaikan.

Kementan menargetkan harga cabai akan kembali turun pada pekan depan. "Harga cabai memang naik dan akan kembali turun minggu kedua Januari ini," ujar Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan Agung Hendriadi kepada Kontan.co.id, Minggu (3/1).

Agung mengatakan, kondisi stok pangan Indonesia saat ini masih aman. Meski pun terdapat pembatasan akses, tak akan mempengaruhi ketersediaan pangan. "Pangan kita aman (walau pun ada pembatasan akses)," terang Agung.

Baca Juga: Danareksa Research Institute prediksi inflasi di Desember 2020 capai 0,37%

Sebelumnya Kementan juga mengantisipasi merosotnya produksi pangan akibat pengaruh cuaca. Kementan menggunakan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) unuk memetakan cuaca yang kerap menjadi masalah.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, seluruh komoditas pangan akan dapat diamankan pada tahun 2021.

"Bukan hanya beras yang terpenuhi tapi komoditas lain selalu tersedia," ungkap Syahrul.

Khusus untuk beras, kata Syahrul, pemerintah telah menyiapkan pasokan dari musim tanam 1 dan 2 yang digarap pada Januari - Juni 2020. Stok hasil produksi tersebut mencapai 7,4 juta ton.

Selanjutnya: Inflasi Desember 2020 diprediksi sebesar 0,42% mom

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×