kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Hak Menkeu Menentukan Besaran PTKP


Kamis, 26 Februari 2009 / 13:02 WIB


Reporter: Martina Prianti | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Kabar baik bagi wajib pajak (WP) yang bergaji pas-pasan dan khawatir bakal terkena kewajiban membayar pajak penghasilan (PPh).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan besaran batas penghasilan tidak kena pajak (PTKP) yang terdapat UU Nomor 36 tahun 2008 tentang PPh dapat berubah.

Alasannya, berdasarkan UU PPh seorang Menteri Keuangan dapat mengubah besaran PTKP. "UU PPh memberikan hak kepada Menteri Keuangan untuk menetapkan PTKP," ujar Sri Mulyani dalam sidang uji materi UU PPh di Mahkamah konstitusi, Kamis (26/2).

Perlu diketahui, pernyataan Sri Mulyani tersebut untuk isi ayat 3 Pasal tujuh UU PPh yang berbunyi, penyesuaian besarnya PTKP ditetapkan dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) setelah dikonsultasikan dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Di mana PTKP berdasarkan UU 36/2008 yang mulai efektif 1 Januari 2009 adalah Rp 15,84 juta per tahun. Jumlah tersebut, jauh lebih besar di banding batas PTKP yang selama ini berlaku yakni Rp 13,2 juta per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×