kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Golkar belum pecat Chairun Nisa


Senin, 07 Oktober 2013 / 13:02 WIB
Golkar belum pecat Chairun Nisa
ILUSTRASI. Diet Jeruk Nipis, Cara Diet Alami yang Bisa Dicoba


Reporter: Ferry Hidayat | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Partai Golkar menyerahkan proses hukum ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait status hukum kadernya, Chairun Nisa yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap sengketa Pilkada di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

Menurut politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo, kehadiran Chairun Nisa di tempat Ketua MK, Akil Mochtar bukan dalam kapasitas kepentingan partai.

Dia bilang, keterlibatan Chairun Nisa itu merupakan tindakan individual, sehingga kasus hukumnya murni menjadi pertanggungjawaban pribadi.

"Dia (Chairun Nisa) kan hadir di tempat Akil bukan untuk kepentingan partai, beliau kan mendampingi calon yang didukung oleh partai lain," ungkap Bambang di Gedung DPR (7/10).

Ketika ditanya apakah Partai berlambang pohon beringin tersebut akan memecat keanggotaan Chairun Nisa di partai, Bambang menjelaskan, Golkar masih menunggu perkembangan lebih lanjut.

"Kita (Golkar) masih menunggu status hukumnya sampai ada keputusan status terpidana," ungkap Bambang.

Sebelumnya, KPK telah menetapkan Chairun Nisa menjadi tersangka bersama tiga orang lainnya, yakni Akil Mochtar, Cornelis Nalau dan Hambit Bintih dalam kasus tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×