kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.707.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.289   -9,00   -0,06%
  • IDX 6.767   17,65   0,26%
  • KOMPAS100 998   1,53   0,15%
  • LQ45 771   0,66   0,09%
  • ISSI 212   0,38   0,18%
  • IDX30 399   -0,20   -0,05%
  • IDXHIDIV20 482   -0,40   -0,08%
  • IDX80 113   0,11   0,10%
  • IDXV30 118   -0,07   -0,06%
  • IDXQ30 131   -0,25   -0,19%

Gapkindo minta karet digunakan dalam infrastruktur


Minggu, 17 September 2017 / 14:01 WIB
Gapkindo minta karet digunakan dalam infrastruktur


Reporter: Abdul Basith | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) berharap pemerintah menggunakan karet untuk pembangunan infrastruktur.

"Diharapkan pemerintah dapat megupayakan penyerapan karet alam dalam ramuan aspal karet," ujar Moenardji Soedargo, Ketua Umum Gapkindo kepada KONTAN di Jakarta, Minggu (17/9).

Dia bilang, cara ini telah digunakan oleh Malaysia dan Thailand. Penggunaan karet alam dalam aspal, kata dia, membuat usia aspal lebih lama 50%. Membangun jalan lebih banyak juga tak perlu pusing merawat jalan yang sebelumnya rusak.

Penggunaan itu juga dapat meningkatkan konsumsi karet domestik. Peningkatan ini sudah menjadi komitmen tiga negara konsorsium International Tripartite Rubber Council (ITRC), yaitu Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Sektor yang difokuskan antara lain transportasi, infrastruktur, olahraga, pertahanan, dan kesehatan.

Moenardji bilang saat ini konsumsi karet domestik di Indonesia sudah hampir mencapai 20%. Konsumsi domestik sebesar 600.000 ton per tahun dari total produksi 3,2 juta ton per tahun. "Jadi hampir 20% ya," terang Moenardji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×