Reporter: Bidara Pink | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga pemeringkat Fitch Ratings mengingatkan, pergantian kepemimpinan Indonesia dapat memengaruhi hasil perhitungan peringkat utang negara ke depannya.
Mengingat, salah satu indikator yang dicetuskan oleh Bank Dunia terkait penentuan peringkat utang suatu negara adalah indikator tata kelola pemerintahan.
Pada 1 September 2023 lalu, Fitch Ratings mempertahankan peringkat utang Indonesia di level BBB dengan outlook stabil.
Ini, salah satunya, mempertimbangkan efektivitas pemerintahan dan kualitas peraturan, serta supremasi hukum yang dinilai diperkuat di bawah pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: Ekonomi Indonesia Diperkirakan Tumbuh 5,3% - 5,6% di 2025
Meski demikian, pada waktu itu, Fitch Ratings juga mengingatkan ada catatan yang perlu diperhatikan, yaitu pendapatan pemerintah yang lemah dan fitur struktural yang tertinggal.
Seperti, indikator tata kelola pemerintah, bila dibandingkan dengan negara dalam peringkat utang yang sebaya. Sehingga, tetap ada risiko penurunan peringkat. Nah, dengan pergantian kepemimpinan, Fitch Ratings membuka peluang akan adanya kebijakan pemerintahan yang baru.
Meski demikian, Fitch Ratings menekankan kalau apa pun kebijakan yang nantinya digelontorkan oleh pemerintah baru, akan memerlukan waktu untuk dirasakan dampaknya.
Yang kemungkinan besar, tidak akan mendorong perubahan peringkat utang Indonesia dalam waktu dekat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News