kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Ekonomi tumbuh 5,27% di kuartal II-2018


Senin, 06 Agustus 2018 / 12:14 WIB
Ekonomi tumbuh 5,27% di kuartal II-2018
ILUSTRASI. Pertumbuhan quarter to quarter (qtq) 4,21%.


Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2018 sebesar 5,27% year on year (yoy), dengan pertumbuhan quarter to quarter (qtq) 4,21%. Angka itu lebih tinggi dari kuartal pertama 2018 yang sebesar 5,06%.

Angka ini juga lebih tinggi dari proyeksi Bank Indonesia (BI) dan proyeksi pemerintah yang masing-masing sebesar 5,15% dan 5,2% yoy.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, di kuartal kedua tahun ini, secara year on year, seluruh lapangan usaha tumbuh positif.

“Yang paling tinggi tumbuhnya adalah sektor jasa yang tumbuh 9,22%, tapi share-nya hanya sekitar 1%. Kedua, jasa perusahaan yang tumbuh 8% tapi sharenya juga kecil,” ujar Kepala BPS Suharitanto di Kantor BPS, Senin (6/8).

Ia merinci, dengan demikian sektor yang berkontribusi besar adalah industri pengolahan yang tumbuh 3,97% atau lebih tinggi dibanding kuartal II 2017 yang 3,5%. Pertumbuhan ini didukung oleh kinerja industri nonmigas yang tumbuh 4,41%. Industri nonmigas ini disumbang oleh sektor makanan minuman yang tumbuh 8,67% ketimbang periode yang sama tahun lalu.

“Dari sektor usaha, sumbernya masih berasal dari industri pengolaham lalu perdagangan, dari pertanian, dan dari konstruksi. Industri pengolahan tumbuh paling tinggi 0,84%,” jelasnya.

Dari sisi pengeluaran, yang tumbuhnya paling tinggi adalah konsumsi LNPRT yang tumbuh 8,71%. Sementara, konsumsi rumah tangga tumbuh 5,14%. Meski demikian, ekspor tumbuh 7,70% lebih kecil dari pertumbuhan impor yang sebesar 15,17%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×