kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   9.000   0,46%
  • USD/IDR 16.300   94,00   0,58%
  • IDX 7.166   -38,30   -0,53%
  • KOMPAS100 1.044   -6,02   -0,57%
  • LQ45 802   -6,08   -0,75%
  • ISSI 232   -0,07   -0,03%
  • IDX30 416   -3,18   -0,76%
  • IDXHIDIV20 486   -4,82   -0,98%
  • IDX80 117   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 119   -0,02   -0,02%
  • IDXQ30 134   -1,35   -1,00%

Ekonom Bank Mandiri prediksi pertumbuhan ekonomi 2020 bisa minus 2%, simak pemicunya


Jumat, 25 September 2020 / 06:30 WIB
Ekonom Bank Mandiri prediksi pertumbuhan ekonomi 2020 bisa minus 2%, simak pemicunya


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri memproyeksikan perekonomian Indonesia hingga akhir tahun ini akan ada di kisaran minus 1% yoy hingga minus 2% yoy. 

Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan, perkembangan perekonomian di tahun 2020 menemui kendala akibat pertumbuhan dua motor penggerak pertumbuhan ekonomi yang juga terkontraksi, yaitu konsumsi rumah tangga dan investasi. 

"Paling berat di dua penyumbang ini. Konsumsi rumah tangga bisa minus 2,4% yoy dan investasi bisa minus 4,6% yoy," tutur Andry dalam acara Economic Outlook Triwulan III/2020, Kamis (24/9) via video conference. 

Andry menjabarkan tantangan yang masih akan dihadapi oleh Indonesia hingga akhir tahun ini, sekaligus menjadi hal yang berpengaruh terhadap pergerakan perekonomian Indonesia, yaitu penyebaran Covid-19. 

Baca Juga: Pertumbuhan ekonomi kuartal III-2020 diprediksi bisa minus 3%

Menurutnya, Indonesia saat ini harus fokus dalam menjaga jumlah kasus Covid-19. Pasalnya, kalau kasus naik terus di beberapa daerah, mengkibatkan pembatasan aktivitas yang ketat lagi, dan pembatasan aktivitas ini yang akan berdampak pada proses pemulihan yang stagnan. 

"Kalau kasus naik terus, kalaupun on and off, back and forward, kalau misalkan di Jakarta selesai, tetapi di Jawa Barat naik lagi, dan seterusnya, ini akan berdampak pada mendatarnya kurva periode pemulihan," tandasnya. 

Selanjutnya: Pejabat IMF ingatkan virus corona akan bebani sejumlah negara selama bertahun-tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×