kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.260   50,00   0,31%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

Dukung Perubahan Iklim, Pemerintah Pinjam US$ 200 Juta


Selasa, 25 November 2008 / 16:21 WIB
Dukung Perubahan Iklim, Pemerintah Pinjam US$ 200 Juta


Reporter: Uji Agung Santosa |

JAKARTA. Pemerintah akan menarik dana pinjaman program senilai US$ 200 juta dari Agence Francaise de Development (AFD). Pinjaman dari pemerintah Prancis itu dialokasikan untuk mendukung Rencana Kerja Nasional Mengatasi Perubahan Iklim.

 
Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Rahmat Waluyanto mengatakan pinjaman yang diperoleh Indonesia untuk antisipasi perubahan iklim sangat lunak, karena didapat dengan tingkat suku bunga minus 30 basis poin di bawah tingkat suku bunga Libor. Sedang jangka waktu pengembaliannya selama 15 tahun.
 
Selain pinjaman, pemerintah juga bakal mendapatkan hibah dan bantuan teknis lain terkait  program tersebut. Beberapa di antaranya seperti efisiensi energi di industri semen dan baja pada Departemen Perindustrian, studi kelayakan pasar green carbon skala kecil dan metodologi rencana tata ruang pada Departemen Kehutanan.
 
Direktur Pendanaan Luar Negeri Bilateral Bappenas Kennedy Simanjuntak mengatakan, dengan penarikan pinjaman program AFD senilai US$ 200 juta maka total akumulasi pinjaman program terkait antisipasi perubahan iklim telah mencapai US$ 500 juta. Sebelumnya, pemerintah telah melakukan penarikan sebesar US$ 300 juta dari Japan Bank for International Cooperation (JBIC).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×