kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.274   121,80   1,49%
  • KOMPAS100 1.150   20,83   1,85%
  • LQ45 828   21,81   2,70%
  • ISSI 292   3,80   1,32%
  • IDX30 433   11,22   2,66%
  • IDXHIDIV20 495   13,50   2,81%
  • IDX80 128   2,92   2,34%
  • IDXV30 137   2,82   2,10%
  • IDXQ30 138   3,59   2,67%

Duh, kata Sri Mulyani, ada paket meeting yang ecek-ecek


Kamis, 12 September 2019 / 22:58 WIB
Duh, kata Sri Mulyani, ada paket meeting yang ecek-ecek
ILUSTRASI. Menkeu Sri Mulyani


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta kementerian dan lembaga untuk lebih cermat membuat program karena penggunaan anggaran akan dicantumkan dalam laporan keuangan.

Salah satunya, program seminar atau diskusi yang anggarannya masuk ke dalam belanja barang di kementerian atau lembaga.

"Seminar ini kalau di dalam belanja kita namanya belanja barang. Ini namanya paket meeting. Ada paket meeting yang tidak berguna dan berguna. Ini berguna," ujarnya dalam Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2019 di Jakarta, Kamis (12/9).

Baca Juga: Laporan keuangan pemerintah pusat raih Opini WTP, ini pesan Sri Mulyani

"Tapi, saya tahu, ada juga paket meeting yang ecek-ecek. Itu yang perlu untuk tidak (dibuat programnya)," ungkap Sri Mulyani.

Selama ini, menteri keuangan bilang, masalah paling besar dalam pengelolaan keuangan negara adalah, belum konsistennya kementerian dan lembaga.

Saat perencanaan anggaran, kementerian dan lembaga semangat. Lalu, lebih semangat lagi saat menganggarkan dan menggunakan anggaran negara.




TERBARU

[X]
×