kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.970.000   24.000   1,23%
  • USD/IDR 16.319   0,00   0,00%
  • IDX 7.469   124,49   1,70%
  • KOMPAS100 1.044   14,12   1,37%
  • LQ45 790   8,31   1,06%
  • ISSI 251   6,62   2,71%
  • IDX30 409   4,38   1,08%
  • IDXHIDIV20 473   6,01   1,29%
  • IDX80 118   1,61   1,38%
  • IDXV30 122   3,33   2,82%
  • IDXQ30 131   1,50   1,16%

Dua pejabat Kemhub dinonaktifkan terkait AirAsia


Selasa, 06 Januari 2015 / 22:05 WIB
Dua pejabat Kemhub dinonaktifkan terkait AirAsia
ILUSTRASI. Sales menawarkan rumah dalam pameran Indonesia Propety Expo 2019 di Jakarta, Minggu (28/7). KONTAN/Baihaki/28/7/2019


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyampaikan bahwa sampai Selasa (6/1) ini, sudah tujuh pejabat digeser dari posisinya terkait izin terbang AirAsia QZ8501. Dari jumlah itu, dua di antaranya dinonaktifkan.

"Jadi hari ini total ada 7 orang, yaitu 2 dari Kemenhub, 3 orang dari AirNav, dan 2 orang dari AP I," ujar staf khusus Menteri Perhubungan, Hadi M Djuraid, di Jakarta, Selasa (3/1).

Adapun pejabat yang digeser dan dinonaktifkan adalah sebagai berikut:

Kemenhub (dinonaktifkan)
- Kepala Bidang Keamanan dan Kelaikan Angkutan Udara, merangkap unit kerja pelaksana slot time, di Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya
- Principal operation inspector Kemenhub di AirAsia 

AirNav Indonesia (dimutasi)
- General Manager Perum AirNav Surabaya 
- Manager ATS Operation Surabaya 
- Senior Manager ATFM dan ATS Kantor Pusat Perum AirNav 

PT Angkasa Pura I (dimutasi) 
- Department Head Operation AP I cabang Bandara Juanda 
- Senior Head PT AP I cabang Bandara Juanda. 

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan menginstruksikan Angkasa Pura dan AirNav memutasi pegawainya yang terbukti terlibat dalam pemberian izin terbang AirAsia rute Surabaya-Singapura. Bahkan, secara khusus, Jonan juga akan mengaudit kementerian yang dipimpinnya. (Yoga Sukmana)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×