Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Biru Karbon Nusantara (BKN) menyebut bakal segera merampungkan proyek percontohan atau pilot project biogas modern pada akhir Maret 2025.
Saat ini progres pemasangan instalasi energi bersih biogas tersebut telah mencapai 92% atau sebanyak 370 unit biogas terpasang yang tersebar di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Toraja, hingga Lombok.
Business Development Manager PT BKN Agung Permadi menjelaskan, pengenalan proyek tersebut dilakukan dalam rangka memperluas pemahaman masyarakat menengah mengenai potensi energi bersih yang dapat dihasilkan dari hewan ternak. Lewat sistem ini, kotoran hewan ternak akan diubah menjadi biogas yang kemudian dapat menghasilkan api untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bukan cuma kotoran sapi saja yang bisa digunakan dalam proses membuat biogas ini, tetapi kotoran babi pun turut digunakan. Seperti yang dilakukan oleh peternak di Toraja dalam projek Sistema.bio tersebut.
“Kami memberikan akses kepada masyarakat tingkat tapak khususnya peternak kecil terhadap energi bersih yang pertama,” jelasnya saat ditemui di Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) Lembang, Jawa Barat, Kamis (25/2).
Baca Juga: CarbonEthics Raih USD 2,1 Juta guna Akselerasi Proyek Karbon Biru Berkualitas Tinggi
Proyek percontohan biogas modern itu telah di mulai sejak empat bulan lalu, tepatnya pada Oktober 2024 yang ditargetkan bakal terinstalasi penuh pada akhir bulan depan.
“Mungkin nanti di akhir Maret memang kita targetkan untuk rampung semuanya, jadi kurang lebih sekitar 5 bulan (sejak proyek di mulai),” tambahnya.
Meskipun pemasangan proyek percontohan itu berjalan dengan lancar yang hanya memakan waktu satu hari saja, pengembangan biogas modern ini juga menghadapi sejumlah tantangan. Masalah impor bahan baku menjadi salah satu hal yang saat ini menjadi perhatian PT BKN dan Sistema.bio.
Agung menjelaskan, pihaknya tengah mengkaji rencana pembukaan produksi sejumlah sparepart di dalam negeri. Apabila hal itu berjalan lancar, maka jelas bakal mendongkrak pertumbuhan lapangan kerja baru.
“Selanjutnya beberapa part daripada sistema.bio ini akan dilakukan pengadaan di Indonesia sehingga muncul menjadi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) gitu ya, yang minimal 40% TKDN, ataupun memang kami bekerja dengan sistem full gitu ya, untuk bikin fasilitas produksi di Indonesia,” tambahnya.
Baca Juga: Teladan Prima (TLDN) Resmikan Kernel Crushing Plant dan Biogas Power Plant
Untuk diketahui, PT Biru Karbon Nusantara (PT BKN) adalah sebuah perusahaan yang didirikan pada bulan Maret 2023 sebagai sebuah entitas bisnis untuk mengelola dana karbon kredit dari program BIRU yang sebelumnya dikelola oleh Yayasan Rumah Energi (YRE).
Latar belakang didirikannya PT BKN adalah Peraturan Presiden No. 98/2021 tentang nilai ekonomi karbon di mana mengatur penyelenggaraan sistem perdagangan karbon harus dilakukan oleh sebuah entitas bisnis.
PT BKN bekerja sama Sistema.bio perusahaan penyediaan teknologi biogas modern dari Meksiko yang memasang instalasi biogas modern hingga 400 unit di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News