kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Ditangkap KPK, Harta Kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe Rp 33 M, Cek Profilnya


Selasa, 10 Januari 2023 / 17:16 WIB
Ditangkap KPK, Harta Kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe Rp 33 M, Cek Profilnya
ILUSTRASI. Ditangkap KPK, Harta Kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe Rp 33 M, Cek Profilnya


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID -  JAYAPURA. Akhirnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe di Kota Jayapura, Papua, Selasa (10/1). Berikut rekam jejak Lukas Enembe dan harta kekayaan yang dimilikinya. 

Dilansir dari Kompas.com, Gubernur Papua Lukas Enembe ditangkap penyidik KPK di sebuah restoran di Distrik Abepura, Kota Jayapura, sekitar pukul 11.00 WIT. Setelah itu, Lukas dibawa ke Mako Brimob Kotaraja. 

Gubernur Papua Lukas Enembe ditangkap KPK karena dugaan kasus gratifikasi proyek infrastruktur senilai Rp 1 miliar. KPK telah menetapkan Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka sejak 5 September 2022.

KPK juga meminta pihak imigrasi mencegah Gubernur Papua Lukas Enembe bepergian ke luar negeri. KPK juga meminta PPTAK membloki rekening terkait Gubernur Lukas Enember dengan total nilai sebesar Rp 71 miliar.

Namun selama ini KPK kesulitan menahan Gubernur Papua Lukas Enembe. Lukas Enembe selalu mangkir untuk dimintai keterangan di KPK.

Baca Juga: KPK Menangkap Lukas Enembe di Sebuah Restoran di Jayapura

Pun saat penangkapan Gubernur Papua, Lukas Enembe Selasa 10 Januari 2022, terjadi kerusuhan di Mako Brimob, Papua. Sejumlah massa dengan membawa senjata tajam menyerang Mako Brimob usai penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe.

Sementara itu, bersamaan dengan penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe, penyidik KPK melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi. Dilansir dari Kompas.com, Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, tim penyidik menemukan sejumlah dokumen yang diduga terkait perkara dugaan suap dan gratifikasi Lukas Enembe. 

"Ditemukan beberapa dokumen terkait perkara, bukti elektronik, catatan keuangan, uang cash dalam bentuk rupiah dan juga emas batangan," kata Ali dalam pesan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (10/11/2022). 

Ali menuturkan, dokumen hingga emas batangan yang ditemukan itu akan dianalisis dan disita untuk melengkapi barang bukti terkait dugaan suap dan gratifkasi yang menyandung Lukas. 

KPK juga telah menggeledah sejumlah tempat di kawasan Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, dan Bekasi (Jabodetabek) pada 13 Oktober, salah satunya kediaman Lukas. 

Dalam penggeledahan itu, penyidik mengamankan sejumlah dokumen aliran uang yang diduga terkait kasus suap dan gratifikasi Lukas Enembe. 

Profil Gubernur Papua Lukas Enembe

Gubernur Papua Lukas Enembe adalah politikus Partai Demokrat. Lukas Enembe menjadi Gubernur Papua sejak April 2013. Saat ini adalah periode kedua Lukas Enembe sebagai Gubernur Papua.

Sebelum menjadi Gubernur Papua, Lukas Enembe menjabat sebagai Bupati Puncak Jaya pada tahun 2007 hingga 2012. Lukas Enembe juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Puncak Jaya dari tahun 2001 hingga 2006.

Sebelum terjun ke politisi, Lukas Enembe adalah PNS di kantor Sospol, Kabupaten Merauke. Lukas Enembe terjun ke politik sejak tahun 2001 dengan menjabat sebagai penasehat beberapa partai politik di Pegunungan Tengah. 

Tahun 2003, Lukas Enembe terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina DPW Partai Damai Sejahtera Pembaruan (PDS). 

Mulai tahun 2006, Lukas Enembe menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Papua. Jabatan ini diemban sampai sekarang.

Harta kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Gubernur Papua Lukas Enembe terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 31 Maret 2022 untuk periodik 2021. Gubernur Papua Lukas Enembe memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 33,78 miliar.

Sebagian besar harta kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe  berupa tanah dan bangunan dengan total nilai mencapai Rp 13,6 miliar. Gubernur Papua Lukas Enembe memiliki harta kekayaan berupa 6 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Kab/Kota Jayapura.

Gubernur Papua Lukas Enembe juga memiliki harta kekayaan berupa alat transportasi dan mesin berupa 4 unit mobil dengan total aset senilai Rp 932,48 juta. Gubernur Papua Lukas Enembe juga memiliki harta kekayaan berupa surat berharga senilai Rp 1,26 miliar dan harta kekayaan berupa kas dan Setara kas sebesar Rp 17,98 miliar.

Sesuai LHKPN, Gubernur Papua Lukas Enembe tidak memiliki utang. Dengan demikian, total harta kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe sebesar Rp 33.784.396.870.

Itulah profil dan harta kekayaan Gubernur Papua Lukas Enembe. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×