Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengerjaan renovasi Masjid Istiqlal akan mulai berlangsung secara penuh bulan ini. Meski dilakukan renovasi menyeluruh, tetapi Masjid Istiqlal dipastikan tetap beroperasi dan tidak akan mengurangi kapasitas jemaah yang akan beribadah khususnya saat perayaan Idul Fitri.
"Prinsipnya, fungsi masjid sebagai tempat salat tetap berlangsung, tidak ditutup sama sekali. Namun, dengan proses renovasi ini ada bagian-bagian yang tidak bisa digunakan secara maksimal," ujar Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Kamis (16/5).
Lebih lanjut Lukman mengatakan, luasnya masjid Istiqlal membuat proses renovasi tak dilakukan secara serentak sehingga fungsi masjid tetap terjaga dengan baik.
Hal senada disampaikan oleh Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis Hidayat Sumadilaga. Menurutnya, tidak ada perubahan struktur yang dilakukan dalam proses renovasi ini.
"Secara prinsip, tidak ada yang berubah struktur dan sebagainya, tetapi bagaimana kita merenovasi dan merehabilitasi menjadi lebih baik," ujar Danis.
Danis memastikan, badan pengelola Masjid Istiqlal akan tetap melakukan pengawasan sehingga fungsi masjid dapat tetap berjalan.
Lingkup kegiatan renovasi ini meliputi penataan ulang kawasan pada plaza dan gerbang, area dalam masjid, mihrab, koridor, ruang wudhu, toilet, perbaikan sistem mekanikal elektrical dan plumbing bangunan masjid, serta renovasi system signale. Bahkan, ada pula perbaikan limbah di kawasan masjid yang dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Fokus penataan dan renovasi masjid pun akan fokus pada tiga zona yakni zona Utama sebagai area kegiatan masjid dan kegiatan sosial, zona pendukung sebagai penunjang pedestrian berupa taman dan plaza publik, zona selanjutnya adalah zona publik.
Targetnya, proses renovasi ini akan selesai dalam 10 bulan ke depan, atau akan selesai pada Maret tahun depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News