kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Dahlan Iskan pemenang konvensi Demokrat


Jumat, 16 Mei 2014 / 15:51 WIB
Dahlan Iskan pemenang konvensi Demokrat
ILUSTRASI. Fitur baru MIUI 14 dan jadwal rilis MIUI 14.


Sumber: Kompas.com | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Hasil konvensi calon presiden Partai Demokrat menyatakan bahwa Menteri BUMN Dahlan Iskan pemenang konvensi. Namun, apakah nantinya Dahlan akan diusung sebagai calon presiden atau calon wakil presiden Partai Demokrat tergantung dari keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat.

“Iya, pemenanganya sudah ada. Pemenangnya saudara Dahlan Iskan,” kata Ketua Komite Konvensi Demokrat Maftuh Basuni di Sekretariat Konvensi Demokrat, Jakarta, Jumat (16/5/2014).

Maftuh mengungkapkan, elektabilitas Dahlan tertinggi dibandingkan 11 peserta konvensi lainnya. Hal tersebut berdasarkan hasil survei tiga lembaga survei, yakni LSI, Mark Plus dan Populi Center.

“Hasil ini telah diaudit oleh tim auditor kita, yakni Andrinov Chaniago, Thamrin Tamagola dan Muktabar, dan dua orang dari komite, yakni Budi Hartono dan Rully,” katanya.

Ia menambahkan, hasil audit itu telah diserahkan kepada Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, yang kemudian menjadi bahan pertimbangan Majelis Tinggi untuk menetapkan pemenang.

Sementara itu, ia enggan berkomentar terkait adanya kemungkinan Demokrat mengusung capres di luar peserta konvensi. “Itu bukan urusan komite. Komite hanya menyiapkan satu calon dari 11 untuk diusung dari Demokrat dan sudah ada pemenangnya. Nah, apakah nanti mau dipakai atau disandingkan oleh siapa itu tergantung nanti,” ujarnya.

Demokrat tidak bisa mengusung capres-cawapres sendiri lantaran hasil pemilu legislatif kemarin hanya memperoleh 10,19 persen atau tidak memenuhi syarat dalam UU Pilpres. Belakangan, Demokrat berencana mengusung Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai capres dan pemenang konvensi sebagai cawapres. Namun, hingga kini Demokrat belum memperoleh rekan koalisi. (Dani Prabowo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×