kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

CT: Merger antar bank pada dasarnya penting


Kamis, 12 Juni 2014 / 18:10 WIB
CT: Merger antar bank pada dasarnya penting
Sinopsis Crash Course in Romance, link nonton sub Indo dan daftar pemeran drama Korea terbaru bulan Januari tahun 2023 di Netflix ini.


Reporter: Widyasari Ginting | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Pemerintah memutuskan untuk menghentikan rencana marger antara PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk. Keputusan itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung usai rapat koordinasi dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan

Chairul menjelaskan, pada dasarnya marger antar bank penting. Apalagi sampai saat ini belum ada bank asal Indonesia yang berhasil masuk dalam sepuluh besar bank di ASEAN. Hal ini berimplikasi pada tidak dilibatkannya Indonesia dalam proses pembentukan kebijakan perbankan di kawasan. Apalagi sebentar lagi Indonesia akan masuk ke dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) mulai 2015. "Maka kita butuh bank besar" ujar Chairul.

Walau begitu, merger antara BTN  dan Bank Mandiri tidak dilanjutkan karena karakteristik kedua bank yang berbeda. "BTN itu kan untuk menunjuang sektor perumahan rakyat. Oleh karena itu bank khusus tidak di marger dengan bank umum," Chairul menjelaskan.

Dikarenakan sisa waktu pemerintahan yang dinilai singkat, Chairul menjelaskan, pemerintahan yang sekarang hanya akan melakukan pengkajian pada karakteristik bank yang ada, sehingga mempermudahkan pemerintahan ke depan untuk melakukan marger antar bank umum dan bank umum lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×