kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

CT kumpulkan menteri bahas industri pertambangan


Senin, 07 Juli 2014 / 12:14 WIB
CT kumpulkan menteri bahas industri pertambangan
ILUSTRASI. PT Mark Dynamics Indonesia Tbk


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung hari ini, Senin (7/7) menggelar rapat koordinasi soal pertambangan mineral dan batubara (minerba), yang dihadiri menteri terkait.

"Keseluruhan dibahas. Bicara kontrak karya (KK), bicara PKP2B (Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara), perjanjian kontrak batubara," kata Chairul ditemui sesaat setelah memasuki kantornya sekira pukul 10.35 wib.

Tiba sebelum Chairul, Menteri Perindustrian MS Hidayat bersama Menteri Perdagangan Muhamad Lutfi. Hidayat mengatakan, pemerintah akan mengeluarkan sebuah keputusan dalam rakor kali ini.

Sementara itu, Lutfi menambahkan, kemungkinan juga akan dibahas soal gugatan arbitrase yang dilayangkan oleh PT Newmont Nusa Tenggara (NNT). Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Mahendra Siregar juga mengatakan, rakor hari ini juga membahas soal arbitrase NNT.

Selain itu, dia bilang, dalam rapat juga akan dilaporkan perkembangan renegosiasi kontrak karya PT Freeport Indonesia, dan perusahaan KK lain. "Supaya Menko dapat memberikan arahan, dan bisa dilaporkan ke sidang kabinet untuk dilaporkan ke Presiden," ujar Mahendra.

Pantauan Kompas.com, hadir pula dalam rakor hari ini Wamen ESDM Susilo Siswoutomo serta Dirjen Minerba Kementerian ESDM Sukhyar. Andin Hadiyanto Kepala BKF, juga hadir. Sementara itu Menteri Keuangan Chatib Basri terlihat paling akhir tiba diantara yang lain.

Dengan terburu-buru dia mengatakan tidak tahu apa yang akan dibahas kali ini. "Enggak tahu tuh (bahas apa). Beneran," kata Chatib.(Estu Suryowati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×