kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.179   1,00   0,01%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Cegah kasus Covid-19, pemerintah kaji aturan penerapan tes PCR saat libur akhir tahun


Senin, 08 November 2021 / 15:58 WIB
Cegah kasus Covid-19, pemerintah kaji aturan penerapan tes PCR saat libur akhir tahun
ILUSTRASI. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Pemerintah mengkaji aturan penerapan tes PCR saat libur akhir tahun untuk mencegah kenaikan kasus Covid-19.


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tengah mempersiapkan antisipasi lonjakan kasus virus corona (Covid-19) di momen libur akhir tahun. Salah satu upaya pencegahan penularan Covid-19 yang tengah dikaji berkaitan dengan penerapan tes PCR bagi pelaku perjalanan.

"Kita sedang mengevaluasi apakah nanti penahanan mobilitas penduduk ini akan kita terapkan kembali pelaksanaan dari PCR itu sedang kami kaji," ujar Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan usai rapat terbatas, Senin (8/11).

Luhut mengungkapkan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta penanganan Covid-19 tidak lengah. Meski begitu, Luhut bilang, saat ini laju penularan Covid-19 masih terkendali.

Baca Juga: Kemenkes dan BPKP tutup peluang tarif PCR yang rugikan masyarakat

Meski begitu, terdapat tren kenaikan kasus pada sejumlah wilayah di Jawa dan Bali. Sebanyak 43 kabupaten/kota di Jawa dan Bali mengalami kenaikan kasus termasuk Jakarta.

"Jakarta, di Jakarta Utara, Timur, Barat, Selatan hampir semua trennya ada naik," ungkapnya.

Kepala daerah yang terdapat kenaikan kasus nantinya akan dipanggil oleh pemerintah pusat. Sehingga dapat diketahui peyebab naiknya kasus dan dapat dilakukan intervensi.

Selanjutnya: Luhut bantah ambil untung dari PT Genomik Solidaritas Indonesia, perusahaan apa itu?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×