Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Posisi cadangan devisa menurun pada Maret 2022. Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi cadangan devisa pada bulan tersebut sebesar US$ 139,1 miliar atau turun 1,62% month on month (mom) atau US$ 2,3 miliar dari posisi Februari 2022 yang sebesar US$ 141,4 miliar.
“Penurunan cadangan devisa pada Maret 2022 dipengaruhi oleh kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah,” tutur Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangannya, Kamis (7/4).
Meski menurun, Erwin menyebut posisi cadangan devisa ini masih jauh berada di atas standard kecukupan internasional yang sekitar 3 bulan. Pasalnya, posisi cadangan devisa saat ini setara dengan pembiayaan 7,2 bulan impor atau 7,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
Baca Juga: Ini Proyeksi Ekonom Bank Permata Soal Cadangan Devisa pada Bulan Maret 2022
Dengan posisi tersebut, BI yakin cadangan devisa tetap mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilita makroekonomi dan sistem keuangan.
Ke depan, BI memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi.
Baca Juga: Harga Komoditas Global Melonjak, Program Perlindungan Masyarakat Diintensifkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News