kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Buka ratas perdagangan, Jokowi kembali perintahkan Luhut buka peluang investasi


Rabu, 11 Desember 2019 / 16:01 WIB
Buka ratas perdagangan, Jokowi kembali perintahkan Luhut buka peluang investasi
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kanan) dan Seskab Pramono Anung bersiap memimpin rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (21/11/2019). Buka ratas perdagangan, Jokowi kembali perintahkan Luhut buka pelua


Reporter: Abdul Basith | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo kembali perintahkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan membuka peluang investasi.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat membuka rapat terbatas mengenai akselerasi implementasi program perindustrian dan perdagangan. Investasi di buka untuk mengatasi neraca dagang.

Baca Juga: Kemenaker mencatat 2.000 LPK untuk pendidikan vokasi bagi penerima kartu pra kerja

"Saya minta peluang investasi, tolong digarisbawahi industri substitusi impor harus dibuka lebar," ujar Jokowi saat membuka ratas di Kantor Presiden, Rabu (11/12).

Jokowi menyampaikan data Badan Pusat Statistik (BPS) impor terbesar berasal dari bahan baku dan penolong sebesar 74,06% dari Januari hingga Oktober 2019. Sementara impor barang modal 16,65% dan impor barang konsumsi 9,92%.

Salah satu impor bahan baku yang besar adalah besi baja dan industri kimia. Oleh karena itu perlu ada dorongan untuk mengembangkan industri tersebut.

"Harus ada langkah-langkah quick win, yang betul-betul konkret untuk mendorong tumbuhnya industri pengolahan," terang Jokowi.

Baca Juga: Dana desa sudah ratusan triliun menggelontor, ribuan BUMDes malah tak beroperasi

Tumbuhnya industri diharapkan Jokowi akan memberi dampak yang besar. Tidak hanya menjadi pengganti impor untuk menjaga neraca dagang, tumbuhnya industri juga membuka lapangan kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×