Reporter: Siti Masitoh | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, Indeks Harga Konsumen (IHK) pada September 2024 mengalami deflasi sebesar 0,12% secara bulanan atau month to month (mtm). Deflasi ini lebih tinggi bila dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 0,03% mtm.
Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan, dari 38 provinsi di Indonesia, sebanyak 24 provinsi mengalami deflasi, dan sebanyak 14 provinsi mengalami inflasi,
“Deflasi terdalam sebesar 0,92% mtm terjadi di Provinsi Papua Barat, dan inflasi terdalam di Maluku Utara sebesar 0,56% mtm,” tutur Amalia dalam konferensi pers, Senin (1/10).
Kemudian, di wilayah Sumatra deflasi tertinggi ada di Provinsi Aceh sebesar 0,52% mtm, sedangkan inflasi tertinggi berada di Kepulauan Riau sebesar 0,14% mtm.
Di Wilayah Kalimantan, deflasi tertinggi terjadi di Kalimantan Utara yakni sebesar 0,09% mtm, sementara inflasi tertinggi terjadi di Kalimantan Barat sebesar 0,29% mtm.
Baca Juga: BPS: Harga Gabah Turun, Tapi Harga Beras Masih Naik
Di Wilayah Sulawesi, deflasi tertinggi terjadi di Sulawesi Utara sebesar 0,54% mtm, sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Gorontalo sebesar 0,54% mtm.
Di Wilayah Jawa, deflasi terdalam terjadi di Banten sebesar 0,26% mtm, dan inflasi tertinggi terjadi di Jawa Tengah sebesar 0,05% mtm.
Terakhir, di wilayah Bali Nusra, deflasi terdalam terjadi di Nusa tenggara Timur (NTT) sebesar 0,03% mtm, dan inflasi tertinggi di Bali sebesar 0,13% mtm.
Selanjutnya: BPS: Harga Gabah Turun, Tapi Harga Beras Masih Naik
Menarik Dibaca: Apa yang Terjadi Jika Berhenti Berhubungan Intim dalam Waktu Lama?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News