Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi pada bulan Februari 2021 sebesar 0,10% month to month (mom). Capaian ini turun dari inflasi pada bulan Januari 2021 yang sebesar 0,26% mom.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, salah satu yang menghambat laju inflasi pada bulan Februari 2021 lalu adalah penurunan harga emas perhiasan, yang memberi andil kepada deflasi sebesar 0,02%.
Komoditas emas perhiasan ini masuk ke dalam kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya. Kelompok ini sendiri mengalami penurunan harga sebesar 0,14% mom dan memberi andil kepada deflasi sebesar 0,01%.
“Kita tahu harga emas batangan, logam mulia di pasaran internasional mengalami penurunan dan ini akan berpengaruh pada turunnya harga emas perhiasan dibandingkan bulan Januari 2021,” ujar Suhariyanto, Senin (1/3).
Baca Juga: BPS: Inflasi tertinggi pada bulan Februari 2021 terjadi di kota Mamuju
Penurunan harga emas yang semakin tajam terjadi di 78 kota IHK yang disurvei oleh BPS. Di mana, penurunan terbesar terjadi di kota Banyuwangi.
Selain emas perhiasan, ada juga beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga dan mengambil andil pada deflasi. Seperti, daging ayam ras dan telur ayam ras dengan andil 0,02%.
Juga ada beberapa komoditas holtikultura seperti tomat dan cabai rawit yang mengalami penurunan harga, sehingga memberi andil 0,01% pada deflasi.
Komoditas-komoditas tersebut masuk ke dalam kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau. Namun, secara keseluruhan kelompok tersebut mengalami kenaikan harga 0,07% mom dengan andil pada inflasi 0,02%.
Selanjutnya: BPS: Inflasi Februari 2021 sebesar 0,10% mom
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News