kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.855   57,00   0,36%
  • IDX 7.134   -26,98   -0,38%
  • KOMPAS100 1.094   -0,62   -0,06%
  • LQ45 868   -3,96   -0,45%
  • ISSI 217   0,66   0,31%
  • IDX30 444   -2,90   -0,65%
  • IDXHIDIV20 536   -4,36   -0,81%
  • IDX80 126   -0,06   -0,05%
  • IDXV30 134   -2,14   -1,58%
  • IDXQ30 148   -1,23   -0,83%

BPS Catat Ekspor Sepanjang 2023 Capai US$ 258,82 Miliar, Turun 11,33% dari 2022


Selasa, 16 Januari 2024 / 06:20 WIB
BPS Catat Ekspor Sepanjang 2023 Capai US$ 258,82 Miliar, Turun 11,33% dari 2022
ILUSTRASI. Nilai ekspor di sepanjang Januari 2023 hingga Desember 2023 sebesar US$ 258,82 miliar.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Total nilai ekspor di sepanjang tahun 2023, menurun bila dibandingkan dengan total nilai ekspor sepanjang tahun 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor di sepanjang Januari 2023 hingga Desember 2023 sebesar US$ 258,82 miliar atau turun 11,33% secara tahunan. 

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini menjelaskan, penurunan nilai ekspor di sepanjang tahun lalu didorong oleh penurunan ekspor minyak dan gas (migas) maupun non migas. 

“Ekspor non migas mencapai US$ 242,90 milair atau turun 11,96% secara tahunan, sedangkan ekspor migas mencapai US$ 15,92 miliar atau turun 0,47% secara tahunan,” terang Pudji, Senin (15/1) di Jakarta. 

Baca Juga: BPS Catat Nilai Ekspor Desember 2023 Naik 1,89% Jadi US$ 22,41 Miliar

Bila melihat dari sektoral, Pudji mengungkapkan penurunan nilai ekspor non migas terjadi di seluruh sektor, dengan penyebab utama adalah penurunan ekspor sektor industri pengolahan. 

Ekspor industri pengolahan di sepanjang tahun lalu terpanatu turun 9,26% yoy. KOmoditas yang mengalami penurunan antaranya bahan bakar mineral (HS 27), lemak dan minyak hewan atau nabati (HS 15) dan berbagai produk kimia (HS 38). 

“Pasalnya, industri pengolahan ini memegang pangsa sebesar 76,98% terhadap total ekspor non migas,” jelas Pudji. 

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Dibayang-bayangi Perlambatan Ekonomi Global di 2024

Kemudian, ekspor sektor pertambangan dan lainnya tercatat turun 20,68% secara tahunan, sejalan dengan penurunan harga beberapa komoditas pertambangan di pasar global secara tahunan. 

Sedangkan ekspor produk pertanian, kehutanan, dan perikanan terpantau turun 10,04% secara tahunan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×