Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BP Tapera telah menyalurkan dana FLPP sejak tahun 2022 hingga kini sebesar Rp 76,04 triliun untuk 655.300 unit rumah. Adapun total Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang telah disetor ke Rekening Investasi Bendahara Umum Negara (RIBUN) sampai Desember 2024 diproyeksikan sebesar Rp 1,37 triliun atau sekitar Rp 450 miliar lebih per tahun.
Deputi Komisioner BP Tapera Bidang Pemupukan Dana Tapera, Doddy Bursman menjelaskan pada tahun 2022 dana FLPP telah tersalurkan sebanyak 226.000 unit rumah senilai Rp 25,15 triliun. Tahun 2023 sebanyak 229.000 senilai Rp 26,32 triliun.
"Sedangkan tahun 2024 telah terealisasi sebanyak 200.300 unit rumah senilai Rp 24,57 triliun," ujar Doddy dalam keterangan pers, Jumat (17/1).
Lebih lanjut BP Tapera meraih penghargaan sebagai "The Most Improved Digital Transaction" pada acara BNIdirect Appreciation Night 2024 di Jakarta, 15 Januari 2025 dengan kategori penilaian sebagai salah satu nasabah Bank BNI yang telah memberikan transaksi sebanyak 7.759 pada tahun 2024, dengan proses yang sudah terintegrasi full otomasi (digitalized).
Baca Juga: Perubahan Skema Pendanaan KPR FLPP Menjadi 50:50 Masih dalam Proses Pembahasan
Doddy menambahkan, BP Tapera sebagai Operator Investasi Pemerintah untuk dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) bekerja sama dengan PT Bank BNI selaku Bank penyedia rekening penampung dana FLPP mengimplementasikan full otomasi pengelolaan dana FLPP.
Mulai dari proses penerimaan dana DIPA, penyaluran dana kepada Bank Penyalur, hingga penerimaan pengembalian pokok, pelunasan dipercepat, serta imbal hasil dan non-imbal hasil.
Per Juni 2024 BP Tapera bersama PT Bank BNI telah mengimplementasikan layanan Host to Host-Real Time untuk melayani beberapa transaksi penyaluran pembiayaan FLPP yang disediakan Bank BNI.
Selanjutnya: Harga Emas Pegadaian 17 Januari 2025 Antam dan UBS Kompak Naik
Menarik Dibaca: Harga Emas Pegadaian 17 Januari 2025 Antam dan UBS Kompak Naik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News