kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BMKG: Waspada potensi cuaca ekstrem sepekan ke depan melanda sejumlah wilayah ini


Kamis, 02 Januari 2020 / 05:45 WIB
BMKG: Waspada potensi cuaca ekstrem sepekan ke depan melanda sejumlah wilayah ini
ILUSTRASI. Petir menyambar di kawasan kampung nelayan Pabean udik, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (22/2). Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika memperkirakan puncak musim hujan berlangsung hingga bulan Maret dan menghimbau masyarakat akan terjadinya hujan lebat


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengupdate rilis potensi cuaca ekstrem sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau masih terdapat indikasi peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan.

Kondisi tersebut dipicu oleh adanya fenomena atmosfer skala regional hingga lokal, yaitu: aktifnya Monsun Asia yang menyebabkan terjadinya peningkatan pasokan massa udara basah di wilayah Indonesia.

Terbentuknya pola konvergensi dan terjadinya perlambatan kecepatan angin di beberapa wilayah, suhu permukaan laut di sekitar wilayah perairan yang cukup hangat sehingga menambah pasokan uap air cukup tinggi untuk mendukung pembentukan awan hujan.

“Serta diperkuat dengan adanya fenomena gelombang atmosfer (Equatorial Rossby Wave dan Kelvin Wave) yang signifikan di sekitar wilayah Indonesia,” tulis Deputi Bidang Meteorologi Mulyono R. Prabowo dalam keterangan pers, Rabu (1/1).

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan dalam sepekan ke depan potensi cuaca ekstrem, curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah sebagai berikut:

Periode 01 - 04 Januari 2020:

Lampung

Banten

Jawa Barat

DKI Jakarta

Jawa Tengah

Jawa Timur

D.I. Yogyakarta

NTB

NTT

Kalimantan Timur

Kalimantan Tengah

Sulawesi Utara

Sulawesi Tengah

Sulawesi Barat

Sulawesi Selatan

Sulawesi Tenggara

Maluku

Papua

Periode 05 - 07 Januari 2020:

Bengkulu

Jawa Barat

Jawa Tengah

Jawa Timur

D.I. Yogyakarta

NTB

NTT

Kalimantan Barat

Sulawesi Selatan

Maluku

Papua Barat

Papua

“Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×