kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

BKPM Catat Foreign Direct Investment (FDI) ASEAN pada 2022 Meningkat 5%


Selasa, 15 Agustus 2023 / 16:22 WIB
BKPM Catat Foreign Direct Investment (FDI) ASEAN pada 2022 Meningkat 5%
Riyatno, Deputi Bidang Kerja Sama Penanaman Modal BKPM. BKPM Catat Foreign Direct Investment (FDI) ASEAN pada 2022 Meningkat 5%.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli

Adapun FDI yang masuk ke ASEAN paling besar bersumber dari Amerika Serikat, yakni meningkat 6% menjadi US$ 37 miliar. Sementara itu disektor manufaktur serta industri keuangan, mencapai US$ 20 miliar.

“Ini menyumbang sebagian besar FDI tertinggi dari Amerika Serikat. Perusahaan dari negara tersebut menjadi investor terbesar untuk industri. Selain itu, FDI yang masuk dari Intra-ASEAN menempati posisi ke dua. Artinya kita menginginkan di antara negara ASEAN juga saling berinvestasi,” tambahnya.

Lebih lanjut, Riyatno menyampaikan, penggerak utama FDI ASEAN adalah investasi yang berasal dari sektor manufaktur, keuangan, perdagangan eceran, teleportasi dan penyimpanan, serta informasi dna komunuikasi.

Baca Juga: Pasar Saham Unjuk Gigi, Pasar Obligasi Cenderung Flat di Bulan Juli 2023

Kelima sektor tersebut menyumbang sekitar 86% dari total masuknya FDI di ASEAN. Selain itu, sektor manufaktur menjadi sektor yang dignifikan dengan investasi yang naik ke level tertinggi yakni mencapai US$ 62 miliar.

Sedangkan industri elektronik dan listrik di ASEAN tetap menjadi penerima investasi di bidang manufaktur. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×