CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

BKN Buka Investigasi Soal Kebocoran Data 4,7 Juta ASN yang Dijual di Forum Hacker


Selasa, 13 Agustus 2024 / 15:31 WIB
BKN Buka Investigasi Soal Kebocoran Data 4,7 Juta ASN yang Dijual di Forum Hacker
ILUSTRASI. BKN buka suara terkait dugaan kebocoran data 4,7 juta data ASN yang dijual di Forum Hacker.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Kepegawaian Negara (BKN) buka suara terkait dugaan kebocoran data 4,7 juta data ASN yang dijual di Forum Hacker. 

Melalui keterangan resminya, BKN tidak membantah dugaan ini. Namun pihaknya kini masih melakukan investigasi bersama dengan Badan Siber dan Sandi Negara dan Kementerian Komunikasi. 

"Investigasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan data ASN dan mitigasi risiko yang perlu dilakukan," katanya unggahan di laman resmi BKN, Selasa (12/8). 

Baca Juga: BSSN Sebut Belum Ada Aktivitas Pembocoran Data PDNS 2

BKN memastikan dugaan gangguan ini tidak berdampak pada layanan manajemen ASN sehingga tidak mengganggu proses berjalannya sistem elektronik yang di akses oleh masyarakat. 

Walau demikian, BKN mengimbau kepada seluruh pengguna layanan BKN untuk segera memperbarui kata kunci atau password dan pembaharuan kata kunci wajib dilakukan secara berkala untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Informasi perkembangan atas dugaan kebocoran akan disampaikan kemudian," jelas BKN. 

Sebelumnya, dugaan kebocoran data di BKN dan penjualan data ASN diutarakan oleh perusahaan keamanan siber, Falcon Feeds, lewat akunnya di media sosial X. 

Falcon Feeds menjelaskan ada peretas yang mengklaim telah mendapatkan dan menjual data dari Satu Data ASN (satudataasn.bkn.go.id) yang menghimpun sebanyak 4.759.218 data ASN. 

Data-data yang diduga bocor dan jual ini antara lain nama, tempat dan tanggal lahir, gelar, NIP, nomor SK CPNS, nomor SK PNS, golongan, jabatan, instansi, alamat, nomor identitas, nomor telepon/HP, email, hingga pendidikan.

Baca Juga: Hacker Terbaik di Dunia Uji Coba Sistem Pemilihan Online

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×