Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) targetkan pertumbuhan kredit pada 2020 sebesar 10% - 12%. BI optimistis bahwa ada empat hal yang bisa mendorong pertumbuhan kredit pada tahun depan.
Menruut Gubernur BI Perry Warjiyo, alasan pertama adalah adanya permintaan kredit yang akan meningkat. Hal ini dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi sejalan dengan perbaikan pertumbuhan ekonomi baik dari global maupun domestik.
Baca Juga: Kompak, BI, OJK dan LPS sepakat integrasikan pelaporan perbankan
"Dengan kondisi ekspor kita yang akan meningkat, konsumsi yang bagus, dan investasi yang naik karena transformasi ekonomi, kami yakin ini bisa memicu pertumbuhan ekonomi dan nantinya akan memicu permintaan kredit," kata Perry pada Kamis (19/10) di Jakarta.
Kedua, adalah dengan adanya faktor kebijakan terkait suku bunga yang akan semakin longgar. Menurut Perry, suku bunga di pasar keuangan sudah turun dan dan kredit juga sudah turun meski belum maksimal.
"Tapi kami yakin akan semakin menurun di tahun 2020," tambah Perry.
Baca Juga: Menimbang dampak pemakzulan Trump terhadap pergerakan rupiah
Ketiga, adalah dari bank-bank sendiri yang terlihat sudah siap untuk menyalurkan kredit, dan keempat, BI akan tetap terus memberikan kebijakan yang akomodatif baik dari sisi suku bunga, likuiditas, maupun dari sisi makroprudensial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News