kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,12   2,37   0.26%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BI serap SBSN di pasar primer, begini tanggapan ekonom


Rabu, 22 April 2020 / 19:24 WIB
BI serap SBSN di pasar primer, begini tanggapan ekonom
ILUSTRASI. Posisi Investasi Internasional Indonesia Masih Sehat ----- Pejalan kaki melintas dekat air mancur di gedung Bank Indonesia (BI), Jakarta, Senin (25/3). BI memandang perkembangan Posisi Investasi Internasional (PII) Indonesia dengan net kewajiban USD 317,8


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Meski begitu, injeksi uang ini rupanya berdampak ke inflasionernya, apalagi jika menyebabkan adanya peningkatan permintaan barang dan jasa.

Akan tetapi, di tengah wabah Covid-19 yang sedang melanda di Indonesia, Eric melihat bahwa dampaknya pada inflasi tidak akan sebesar pada masa normal.

"Karena dalam kondisi wabah ini, rumah tangga cenderung akan mengurangi belanja daripada kebiasaan normal karena mereka memilih untuk berjaga-jaga dengan memegang cash atau menempatkan uang di bank," tambah Eric.

Baca Juga: Utang pemerintah tembus Rp 5.192,56 triliun pada Maret 2020 terdampak corona

Lebih lanjut, uang yang ditempatkan sebagai dana pihak ketiga di bank ini pun juga akan sulit dipinjamkan kepada perusahaan-perusahaan karena permintaan kredit dari perusahaan juga melemah pada saat ini.

Ini pun yang juga menyebabkan tekanan inflasi dari permintaan perusahaan-perusahaan untuk kebutuhan investasi tidak sekuat seperti di masa-masa sebelum terjadinya wabah ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×