kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   2.000   0,10%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Begini Tanggapan Gubernur BI Soal Dampak Konflik di Timur Tengah Bagi RI


Selasa, 23 Januari 2024 / 15:28 WIB
Begini Tanggapan Gubernur BI Soal Dampak Konflik di Timur Tengah Bagi RI
ILUSTRASI. Bank Indonesia (BI) mengaku, konflik di Timur Tengah hingga di Laut China Selatan sudah masuk ke dalam perhatian BI. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengaku, konflik di Timur Tengah hingga di Laut China Selatan sudah masuk ke dalam perhatian BI. 

“Konflik geopolitik sudah masuk radar kami. Tidak hanya di Timur Tengah, tetapi juga di Laut China Selatan,” tegas Gubernur BI Perry Warjiyo saat menjawab pertanyaan Kontan.co.id, belum lama ini. 

Perry mengungkapkan, konflik yang terjadi tersebut berpotensi untuk memberikan dampak kepada rantai pasok global. 

Baca Juga: Perlambatan Pertumbuhan Uang Beredar Bisa Berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi

Meski demikian, Perry menegaskan kalau hingga saat ini ia belum menemukan dampak yang dirasakan oleh Indonesia dalam waktu dekat, terutama ke perdagangan. 

Plus, Perry juga belum melihat dampaknya dalam waktu dekat terhadap inflasi Indonesia, terutama jalur inflasi impor (imported inflation). 

Akan tetapi, “Kami tetap akan waspada terhadap potensi dampaknya ke global supply chain. Juga akan tetap memperkuat pengendalian inflasi di dalam negeri,” tandas Perry. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×