kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45902,60   -24,13   -2.60%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bantuan Rastra dan BPNT siap mengalir di Januari


Rabu, 17 Januari 2018 / 12:13 WIB
Bantuan Rastra dan BPNT siap mengalir di Januari
ILUSTRASI. RATAS EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM RASTRA


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengebut kesiapan penyaluran bantuan pangan baik lewat bantuan pangan non tunai (BPNT) maupun beras untuk rakyat sejahtera (Rastra). Apalagi, Presiden Joko Widodo sebelumnya mengingatkan agar penyaluran bantuan pangan baik Rastra maupun BPNT bisa tepat waktu.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (PMK) Puan Maharani mengatakan pada bulan ini Badan Urusan Logistik (Bulog) akan mulai mendistibusikan Rastra bagi 14,2 juta keluarga penerima.

Selain, pemerintah juga akan menyalurkan BPNT untuk 1,2 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 44 kabupaten/kota. "Insya Allah diberikan dan bisa terlaksana dengan baik pada tanggal 25 Januari," jelas Puan usai rakor Bansos Pangan di Kantor Kemko PMK, Selasa (16/1).

Sembari berjalan, kata Puan pemerintah akan mengevaluasi kesiapan penyaluran BPNT pada Febuari 2018. Maklum, rencananya pemerintah akan menambah jumlah penerima BPNT sebanyak 2,6 juta penerima menjadi 3,9 juta KPM.

Tapi, Puan mengakui, hasil evaluasi penyaluran BPNT tahun lalu masih ada permasalahan data yang belum akurat by name by address. Untuk itu, pemerintah akan terus berupaya membenahi data penerima BPNT. Sebab, "Pemerintah menginginkan Rastra dan BPNT pada 2018 akan terlaksana lebih baik 2017," imbuhnya.

Tunggu evaluasi

Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial (Kemsos) Andi ZA Dulung menjelaskan realisasi penyaluran Rastra di tahun 2017 mencapai 99%. Sedangkan realisasi penyaluran BPNT tahun lalu 90,4%.

Untuk penyaluran Rastra pada Januari ini, Kemsos telah menyelesaikan kontrak dengan Bulog agar distribusi bantuan beras itu bisa segera dilakukan.

Sementara itu, untuk anggaran BPNT yang dialokasikan Rp 110.000 per KPM untuk 1,2 juta KPM atau setara Rp 132 miliar telah ditransfer ke bank sebagai mitra penyalur untuk bisa dikucurkan.

Tapi, Andi bilang, untuk penambahan penerima BPNT pada Febuari 2018 masih akan menunggu keputusan rapat evaluasi yang akan digelar setelah penyaluran BPNT di akhir bulan ini. "Masih lihat kepastiannya saja, apakah smooth untuk dilanjutkan,"kata Andi Dulung.

Maklum, sebelumnya Presiden Joko Widodo mengingatkan agar pemerintah memastikan penyaluran BPNT benar-benar lancar sebelum menambah jumlah penerima BPNT.

Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Karyawan Gunarso menjelaskan, Bulog telah siap menyalurkan Rastra untuk Januari. Rencananya Bulog akan mendistribusikan beras bagi 14,2 juta KPM atau setara 142.000 ton beras di 54.000 titik. "Pengawasan (penyaluran) akan ada tim koordinasi dan pengendali. Kami hanya siapkan barang untuk didistribusikan sampai titik (tertentu),"jelasnya.

Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo bilang perbankan (Himbara) mengikuti arahan pemerintah untuk membahas kelanjutan BPNT. Menurutnya, Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) telah dicetak dan agen-agen perbankan Himbara telah disiapkan. "Harusnya dari sisi distribusi siap," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×