kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.587.000   -7.000   -0,44%
  • USD/IDR 16.370   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.155   47,14   0,66%
  • KOMPAS100 1.057   5,10   0,48%
  • LQ45 832   4,41   0,53%
  • ISSI 214   1,71   0,81%
  • IDX30 429   2,76   0,65%
  • IDXHIDIV20 512   2,62   0,51%
  • IDX80 121   0,63   0,53%
  • IDXV30 124   0,17   0,14%
  • IDXQ30 141   0,95   0,68%

Bank Tanah - Kementerian Perumahan Bahas Kriteria Lahan untuk Program 3 Juta Rumah


Sabtu, 18 Januari 2025 / 09:45 WIB
Bank Tanah - Kementerian Perumahan Bahas Kriteria Lahan untuk Program 3 Juta Rumah
ILUSTRASI. Foto udara suasana perumahan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (15/1/2025). Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman membuka peluang bagi investor asing untuk terlibat dalam program 3 juta rumah dan telah menyiapkan sejumlah fasilitas dalam menggarap proyek tersebut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/rwa.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Bank Tanah dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) tengah membahas lahan untuk program 3 juta rumah.

Deputi Bidang Pemanfaatan Tanah dan Kerja Sama Usaha, Badan Bank Tanah, Hakiki Sudrajat menjelaskan, program 3 juta rumah Kementerian PKP berkaitan pasokan dan permintaan perumahan. Akan dilihat apakah ada permintaan di suatu daerah dan bagaimana ketersediaan lahan Bank Tanah yang berdekatan. 

Jika pembahasan sudah selesai, kedua instansi akan mengumumkannya ke publik.

"Terkait dengan Kementerian PKP saat ini kami masih koordinasi dengan Dirjen Fasilitasi kalau tidak salah, untuk penetapan kriteria lahan yang memang diinginkan atau sesuai dengan kebutuhan," ujar Hakiki dalam konferensi pers, Jumat (17/1).

Baca Juga: Hingga Tahun 2024, Badan Bank Tanah Telah Kantongi 33.115 Hektar Tanah

Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Bank Tanah, Parman Nataatmadja mengatakan, pihaknya siap mendukung penyediaan lahan untuk program 3 juta rumah.

Hanya saja, Ia mengakui bahwa lahan yang diperoleh Bank Tanah masih terbilang sedikit untuk penyediaan rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Kalau untuk MBR kita siap, namun lahan kita belum banyak ya untuk MBR," ucap Parman.

Parman menambahkan, beberapa lahan Bank Tanah yang bisa digunakan untuk MBR. Antara lain, lahan Bank Tanah di Kabupaten Penajam Paser Utara sekitar 120 hektar. Tapi penduduk di sekitar lahan ini terbilang masih sedikit.

Baca Juga: Bocoran Kriteria Penerima Program 3 Juta Rumah Gratis

Kemudian, lahan di Tanjung Balai Asahan Sumatra Utara sekitar 40 hektar, lahan di Purwakarta sekitar 18 hektar dan ada juga lahan seluas 2 hektar di Kecamatan Puger Kabupaten Jember Jawa Timur.

Selain itu, ada lahan Bank Tanah yang berada di Bangka Belitung yang bisa digunakan untuk perumahan MBR. Namun, penduduk di sekitar lahan tersebut terbilang masih sedikit.

"Kira kira itu karena dapatnya tanah kita masih ngga begitu banyak," terang Parman. 

Seperti diketahui, secara keseluruhan total aset persediaan tanah Badan Bank Tanah hingga akhir tahun 2024 seluas 33.115,6 Ha. Lahan tersebut berada di 45 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Selanjutnya: Link Live Streaming Arsenal vs Aston Villa di Liga Inggris Pukul 00.30 WIB

Menarik Dibaca: 14 Cara Cepat dan Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi dalam Tubuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×