kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.035.000   26.000   1,29%
  • USD/IDR 16.440   0,00   0,00%
  • IDX 7.802   65,52   0,85%
  • KOMPAS100 1.089   10,48   0,97%
  • LQ45 793   4,55   0,58%
  • ISSI 266   4,02   1,53%
  • IDX30 411   2,13   0,52%
  • IDXHIDIV20 477   2,24   0,47%
  • IDX80 120   1,29   1,08%
  • IDXV30 131   2,92   2,28%
  • IDXQ30 132   0,22   0,17%

Bangun kampung deret, Jokowi gaet Kemenpera


Minggu, 28 Oktober 2012 / 13:58 WIB
Bangun kampung deret, Jokowi gaet Kemenpera
ILUSTRASI. Fiturnya makin canggih, Android 12 Beta bisa mengontrol HP menggunakan ekspresi wajah


Reporter: Edy Can | Editor: Edy Can


JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berencana membangun kampung deret di sekitar bantaran kali. Untuk mewujudkannya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan menggaet Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera).

"Ada yang sendiri, ada yang Kemenpera. Ada yang APBN ada yang APBD, ini setiap kampung beda-beda. Ada yang pakai super kampung, kampung deret, ada yang kampung susun, ada yang hanya penataan kampung saja," ujar Jokowi di Balaikota, Minggu (28/10).

Jokowi mengaku sudah mensurvei kondisi lapangan untuk merealisasikan pembangunan kampung deret itu. Selain itu, dia mengaku tim Pemprov DKI juga sudha mulai mensurvei ke masyarakat.

"Dari situ, pemetaan masyarakat, pemetaan RTRW-nya. Kemudian nanti ada juga community planning, masyarakat ingin apa? Merencanakan apa? Baru nanti pelaksanaan. Ini sudah dimulai tapi memang perlu proses panjang," jelasnya.

Menurut Jokowi, proses kajian selesai maka pembangunan akan dimulai pada Januari atau Februari 2013 mendatang. "Semua aturannya harus dikerjakan satu-persatu agar tidak nabrak-nabrak," katanya.
Pada 23 Oktober lalu, Pemprov DKI bertekad merealisasikan kampung deret tersebut tahun ini. (Wahyu Aji/Tribunnews)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×