Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Pemerintah sedang menyusun Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2015 untuk dibawa ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada awal tahun depan. Asumsi rupiah, yang merupakan komponen asuransi makroekonomi, akan diubah dalam draf tersebut.
"Asumsi rupiah nanti dalam RAPBN-P sekitar 12.000," ujar Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro ketika dijumpai di Kementerian Keuangan Jakarta, Rabu (17/12). Sebelumnya dalam APBN 2015, asumsi rupiah adalah Rp 11.900 per dollar Amerika Serikat.
Namun, Bambang tidak menjelaskan lebih lanjut dampak perubahan nilai tukar pada asumsi keseluruhan belanja dan pendapatan negara. Sekadar informasi, kurs tengah BI hari ini di Rp 12.720. Sehari sebelumnya (16/12), rupiah melemah tajam ke level Rp 12.900 per dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News