kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.758.000   -23.000   -1,29%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Anis Matta: Kode tidak terkait kasus suap Wa Ode


Kamis, 28 Juni 2012 / 19:14 WIB
Anis Matta: Kode tidak terkait kasus suap Wa Ode
ILUSTRASI. Hingga tutup tahun, Ace Hardware (ACES) akan membuka 10 gerai baru.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Edy Can

JAKARTA. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Anis Matta yakin kode-kode yang terdapat dalam berkas usulan Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID) tidak berkaitan dengan kasus suap Wa Ode Nurhayati. Dia mempersilakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kode tersebut.

"Kalau ada hubungan dengan kode-kode itu, silakan diproses. Tapi tidak ada kaitan sama sekali," katanya, Kamis (28/6).

Sebelumnya, Wa Ode Nurhayati bicara soal kode-kode yang ada dalam berkas anggaran DPID. Menurut terdakwa dugaan suap ini, kode tersebut merujuk ke koleganya di DPR.

Kode-kode tersebut antara lain: Pim, PKB, Han, PD, PPD, PKS, PAN, PPP, PDIP, PG. Ada juga P1, P2, P3, P4. Kode-kode itu tertulis dengan warna tinta yang berbeda-beda antara lain biru, merah, coklat, dan hitam.

Wa Ode sendiri menuding, dugaan suap itu juga melibatkan rekan-rekannya di Badan Anggaran DPR. Dia menuding ada aliran dana ke pimpinan DPR dan fraksi lainnya. Namun, tudingan ini sudah dibantah pimpinan DPR dan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×