kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Anggaran Kementerian ESDM Rp 14,915 triliun


Selasa, 10 Februari 2015 / 22:37 WIB
Anggaran Kementerian ESDM Rp 14,915 triliun
ILUSTRASI. Manfaat buah gandaria.


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Komisi VII DPR-RI menyepakati usulan anggaran Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2015 sebesar Rp 14,915 trilliun.

"Komisi VII menerima usulan Kementerian ESDM, atas peningkatan anggaran sebesar Rp 4,819 triliun, dari pagu APBN 2015 sebesar Rp 10,023 triliun," ujar pimpinan rapat Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga di Komisi VII Mulyadi, Jakarta, Selasa (10/2).

Dalam rapat, Menteri ESDM Sudirman Said mengusulkan anggaran Kementerian ESDM menjadi sebesar Rp 14,916 triliun. Ada pun usulan tambahan anggaran dari pagu APBN 2015 adalah sebesar Rp 4,999 triliun. Namun, rapat menyepakati anggaran Kementerian ESDM sebesar Rp 14,915 triliun.

Tadinya, tambahan anggaran sebesar Rp 4,999 triliun akan diperuntukkan membangun infrastruktur minyak dan gas bumi (migas), infrastruktur kelistrikan, serta infrastruktur energi baru terbarukan.

"RAPBN-P yang kami usulkan lebih ke belanja infrastruktur, untuk kesejahteraan masyarakat," kata Sudirman, Selasa.

Sudirman memaparkan, tambahan anggaran sebesar Rp 4,999 triliun tersebut terdiri dari anggaran infrastruktur migas sebesar Rp 3,419 triliun. Sedangkan, anggaran infrastruktur kelistrikan sebesar Rp 544 miliar. Ada pun infrastuktur energi baru terbarukan dianggarkan sebesar Rp 1,036 triliun.

"Total anggaran untuk infrastruktur tersebut sebesar Rp 4,999 triliun," jelasnya. (Estu Suryowati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×