Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menganggap program mengatasi banjir yang dilakukan pihaknya masih mengecewakan.
"Sejauh ini masih mengecewakan di lapangan ada yang PLN dicabut listriknya (di rumah pompa), solar juga ada yang diganti, oli bisa palsu, filter bisa palsu, maka hancur mesin-mesin kita," ungkap pria yang akrab disapa Ahok di Balai Kota, Senin (22/12).
Dikatakannya banyaknya oknum di tingkat bawah menyebabkan pompa tidak bisa bekerja dengan maksimal.
"Jadi oknum kecil juga nyolong kecil, jadi nggak ada solar harusnya pompa sekian jam tapi nggak ada sekian jam. SOP ini yang gagal kita tugaskan ke kepala dinas dulu," katanya.
Ahok mengatakan bila terjadi banjir di Jakarta maka dalam satu hari bisa surut dengan syarat waduk di Jakarta Utara tidak jebol dan pompa berjalan maksimal dan hujan tidak turun terus menerus.
"Paling penting di Utara waktu pasang ada pompa," ucapnya. (Adi Suhendi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News