kontan.co.id
banner langganan top
Sabtu, 17 Mei 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

ADB Gerojokkan Pinjaman Program US$ 200 Juta


Selasa, 16 Desember 2008 / 16:59 WIB
ADB Gerojokkan Pinjaman Program US$ 200 Juta


Reporter: Uji Agung Santosa |

JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) mengucurkan pinjaman program sebesar US$ 200 juta untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan. Dana itu juga untuk memperkuat sektor keuangan, memperbaiki iklim investasi dan memperbaiki pelayanan publik.

Principal Country Specialist ADB untuk Indonesia Purnima Rajapakse mengungkapkan bahwa program DPSP IV akan menjadi pelengkap reformasi yang telah menjadi agenda pemerintah dalam berbagai bidang investasi seperti upaya menghilangkan ketidakpastian dalam peraturan bagi investor, menerapkan kebijakan satu pintu untuk pengurusan kargo, dan mengurangi biaya pajak.

"Dana ini akan melengkapi serangkaian pendanaan lain dari Bank Dunia dan pemerintah Jepang yang juga mendukung reformasi kebijakan yang sama," kata Purnima dalam rilisnya, kemarin. Pinjaman itu akan langsung cair untuk pembiayaan defisit APBN-P 2008 dan disalurkan ke program pengembangan kebijakan Development Policy Support Program (DPSP) IV.

Pinjaman juga untuk reformasi bidang keuangan dan pelayanan publik seperti memperbaiki persiapan dan pelaksanaan anggaran, mengurangi biaya pengadaan di sektor publik, serta memperkuat kapasitas pemerintah daerah untuk memberikan layanan publik kepada warga miskin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×