Reporter: Rahma Anjaeni | Editor: Noverius Laoli
"Ini karena berbagai tunjangan-tunjangan dan kinerja lembur meskipun pegawai melakukan work from home (WFH) dan mereka mungkin banyak juga yang lembur, tapi mereka tidak mendapatkan tunjangan lembur," kata Sri.
Adapun realisasi belanja pegawai pada K/L dengan pagu terbesar umumnya tumbuh negatif. Terkecuali Kementerian Agama (Kemenag) yang tumbuh 1,1% dikarenakan kenaikan realisasi tunjangan tenaga pendidik dan penyuluh non-PNS.
Baca Juga: Sabar, THR untuk PNS Pemprov DKI Jakarta paling lambat cair besok
Secara keseluruhan, menurut Sri kontraksi belanja ini dinilai sebagai hal yang baik, karena memang pemerintah mencoba untuk terus menjaga berbagai belanja yang tidak prioritas agar tidak melonjak tinggi.
"Jadi ini menggambarkan realokasi dan refocusing dari berbagai belanja di dalam Kementerian/Lembaga," kata Sri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News