Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Anggaran Indonesia Trade Promotion Centre (ITPC) Kementerian Perdagangan mengempis tahun depan. Tahun depan, pos anggarannya hanya sebesar Rp 89,4 miliar atau lebih kecil dari tahun ini yang sebesar Rp 92,9 miliar.
Anggaran ITCP ini untuk mempromosikan perdagangan di luar negeri. Rencananya, bujet ini akan dibagikan ke 19 ITCP di seluruh dunia yakni antara lain di Barcelona, Budapest, Busan, Chicago, Chennai, Dubai, Hamburg, Jeddah, dan Johannesburg. Kemudian, juga di Lagos, Lyon, LA, Mexico City, Milan, Sydney, Santiago, Sao Paulo, Osaka, dan Vancouver. "Setiap ITCP akan mendapat dana sekitar Rp 4 miliar - Rp 5 miliar," terang Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Ardiansyah Parman saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Senin (11/10).
Meski mengecil, Ardiansyah mengaku kinerja ITCP tidak akan terganggu. Sebab, penurunan tersebut akibat penguatan mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. "Pada 2010, kurs APBN mencapai Rp 10.000 per dolar, tapi untuk 2011 hanya Rp 9.300 per dolar," terang Ardiansyah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News