kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Investor China tertarik dengan potensi Indonesia


Rabu, 12 Juli 2017 / 21:01 WIB
Investor China tertarik dengan potensi Indonesia


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Sejumlah calon investor yang datang ke Jakarta dalam rangka kunjungan tindak lanjut dari One Belt One Road (OBOR) menilai Indonesia punya potensi bisnis yang besar. Selain itu, keramahan masyarakat Indonesia dinilai bisa menjadi modal kerja sama antara Indonesia dan China.

Huang Jun, Secretary General China Top 500 Foreign Trade Enterprises Club, rombongan calon investor China yang ia bawa menyatakan sangat tertarik pada potensi bisnis di Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, dan Sumatera Utara karena ada kebijakan dan dukungan dari pemerintah pusat.

"Karena kalau mau investasi di sini (Indonesia), dukungan pemerintah itu sangat penting," ujar Huang Jun, di Kantor Kementerian Perindustrian, Rabu (12/7).

Chen Zemin, Presiden Direktur Zhengzhou DEMETER New Energy Technolocy Co. Ltd menyatakan orang Indonesia sangat ramah, ini menurut perusahaan asal provinsi Henan ini bisa dijadikan modal untuk menjalin kerja sama perekonomian yang baik. Namun ia menyayangkan dari semua pemaparan peluang investasi yang dilakukan pemerintah, pihaknya belum bisa melihat langsung wilayah -wilayah tersebut.

"Saya belum ada kesempatan untuk bisa datang langsung ke lapangan, saya berharap bisa datang ke lapangan langsung nantinya," katanya.

Di kesempatan yang sama, Yang Qingyun, General Manager Shandong Water Conservancy Construction International Engineering Group Co. Ltd melihat pasar Indonesia mempunyai potensi yang luar biasa. Badan Usaha Milik China dari Provinsi Shandong ini menyatakan sangat berminat berinvestasi di Indonesia.

Saat ini kata Yang Qingyun tengah mencari kesempatan membuka bisnisnya di Indonesia. Namun ia meminta pemerintah untuk bisa memberikan sejumlah keringanan berupa insentif pada para investor. "Iya paling bagus jika bisa diberi insentif sebesar mungkin bagi para investor," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×