kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.280   0,00   0,00%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Waspada, Daya Beli Konsumen Makin Turun


Kamis, 05 Agustus 2010 / 14:19 WIB
Waspada, Daya Beli Konsumen Makin Turun


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Ini kabar buruk bagi pedagang. Sebab, Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan daya beli konsumen semakin menurun.

Perkiraan ini berdasarkan hasil analisa Indeks Tendensi Konsumen (ITK) di kawasan Jabodetabek. BPS menghitung, ITK kuartal ketiga nanti hanya sebesar 104,34. Angka ini lebih kecil dari ITK kuartal II 2010 sebesar 105,32.

“Tingkat kepercayaan konsumen akan turun, sehingga mempengaruhi daya beli,” terang Slamet Sutomo, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS ,saat pemaparan pertumbuhan ekonomi, Kamis (5/8).

Sejatinya, BPS mencatat akan ada perbaikan kondisi ekonomi konsumen pada kuartal ketiga ini. Pendapatan ini berasal dari pembayaran tunjangan hari raya. Namun, hasil penelitian BPS menunjukkan sebagian besar responden ternyata tidak mempunyai rencana untuk membeli barang-barang tahan lama seperti televisi, emas, ponsel, lemari es, mesin cuci, meubel, sepeda motor, dan peralatan elektronik lainnya. “Inilah yang menyebabkan ITK akan menurun,” kata Slamet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×