Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - Wakil menteri perdagangan (Wamenag) Jerry Sambuaga mengatakan bahwa sektor industri memberikan kontribusi dominan dalam ekspor Indonesia pada Mei 2021. Hal ini dikatakan Wamendag saat menjadi pembicara dalam Webinar Millenial Fest bertajuk “ The Asian Heroes”.
Menurut Jerry, untuk bulan kelima ini, sektor industri menyumbang 77,30% dari total ekspor Indonesia sebesar US$16,60 miliar. Sektor-sektor yang memberikan sumbangan masih didominasi oleh industri besi dan baja, mesin dan elektronika, perhiasan, alas kaki, kertas dan pulp, pakaian.
Jerry mengaku bersyukur bahwa Indonesia terus meltrend anjutkan surplus dalam neraca perdagangan. Hingga Mei 2021 tercatat surplus Indonesia sudah mencapai US$ 10,17 miliar. Pada tahun 2020 secara total surplus Indonesia mencapai nilai US$ 20 miliar. Ini artinya, capaian tahun 2020 bisa didapat lagi atau bahkan dilampaui.
Kontribusi sektor Industri menurut Jerry perlu diperkuat dan diintensifkan kepada produk industri yang padat teknologi. Ini berkaitan dengan transformasi ekonomi industri Indonesia yang arahnya untuk meningkatkan nilai tambah dan efisiensi dalam produksi.
Baca Juga: Kepada investor Wamendag sebut Indonesia terbuka terhadap investasi kripto
“Kita harus terus dorong dan fasilitasi industri-industri yang padat teknologi dan menghasilkan produk berteknologi tinggi. Ini adalah sebuah keharusan, shifting adalah sebuah keharusan jika kita ingin memperkuat daya saing dan mengambil nilai tambah yang besar,” kata Wamendag.
Untuk itu menurut Jerry, semua kementerian, lembaga dan stakeholder harus meningkatkan sinergi dan kolaborasi. Kementerian perdagangan sendiri menurut Jerry bekerja keras dalam hal-hal yang berkaitan dengan sektor hilir seperti pembukaan akses pasar, fasilitasi pameran, pemasaran dan kelancaran supply chain serta standarisasi dan pengujian kualitas produk.
“Banyak yang bisa kita lakukan di Kementerian Perdagangan, namun pada intinya, kita memang harus berkolaborasi. Dengan itu kita optimis shifting produk dan industri bisa berjalan,” tutur Jerry.
Bagi Jerry, generasi muda, baik para milenial dan generasi Z adalah aset sekaligus motor pendorong shifting tersebut. Pasalnya selain punya kapasitas keilmuan yang cukup, generasi muda Indonesia juga dikenal sangat kreatif dan penuh semangat.
Baca Juga: Indonesia dan Meksiko jalin kerja sama imbal dagang B2B