Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Vaksin virus corona sudah didistribusikan ke berbagai daerah. Rencananya, vaksinasi vaksin virus corona akan mulai dilaksanakan di Indonesia pada 13 Januari 2021. Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin virus corona.
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan vaksinasi vaksin virus corona akan dilakukan pada 13 Januari 2021. Vaksinasi vaksin virus corona akan diawali oleh Presiden Jokowi dan kemudian dilanjutkan secara serentak di 34 provinsi secara bertahap.
"Meski sudah ada vaksin, masyarakat tetap harus disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," kata Doni dalam Rakor Kesiapan Vaksinasi Covid-19 dan Kesiapan Penegakan Protokol Kesehatan Tahun 2021 di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa (5/1/2021).
Selain itu, Doni juga meminta narasi vaksin virus corona yang dibangun jangan sampai membuat masyarakat lengah terhadap penerapan protokol kesehatan serta abai terhadap bahaya Covid-19. "Narasi tentang vaksin ini, jangan sampai nantinya membuat masyarakat menganggap setelah ada vaksin, itu semuanya akan selesai, tidak. Vaksin tidak akan bisa membuat orang yang tidak divaksin, itu juga luput dari Covid," imbuh dia.
Baca juga: Murah, harga mulai Rp 38 jutaan untuk lelang mobil dinas Chevrolet Captiva
Sebagaimana diketahui, pada Januari, fokus pelaksanaan vaksinasi vaksin virus corona adalah di ibu kota provinsi dan kabupaten/kota yang berbatasan dengan Ibu Kota. Ditargetkan, semua sasaran SDM kesehatan sudah selesai divaksinasi vaksin virus corona pada Februari.
Target sasaran vaksinasi vaksin virus corona berikutnya akan ditambahkan mengikuti ketersediaan vaksin. "Sementara pemerintah, Bapak Menteri Kesehatan sedang berjuang untuk memperbanyak vaksin dalam waktu yang secepat-cepatnya. Namun, kita lihat jumlah penduduk kita 269-270 juta orang, tidak mungkin divaksin dalam waktu yang bersamaan, butuh waktu," ujar Doni.
Untuk tahap pertama, Doni menyebutkan, vaksinasi vaksin virus corona akan diberikan pada golongan umur 18-59 tahun. Sementara usia lebih dari 60 tahun bisa divaksinasi setelah dikeluarkannya informasi keamanan vaksin vaksin virus corona dan persetujuan dari BPOM untuk pemberian vaksin vaksin virus corona pada golongan umur tersebut.
"Penekanan Bapak Presiden setiap rapat, beliau selalu menyampaikan, 'Pak Doni, sampaikan, jangan sampai nanti masyarakat menganggap ada vaksin kita bebas, apalagi tidak semua orang bisa mendapatkan vaksin sesuai dengan kriteria yang disampaikan oleh Bapak Menkes'," tutur Doni.