kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.358   57,00   0,35%
  • IDX 7.287   95,00   1,32%
  • KOMPAS100 1.038   11,82   1,15%
  • LQ45 788   8,41   1,08%
  • ISSI 242   4,64   1,96%
  • IDX30 408   5,59   1,39%
  • IDXHIDIV20 466   2,70   0,58%
  • IDX80 117   1,36   1,18%
  • IDXV30 118   0,01   0,01%
  • IDXQ30 130   1,58   1,23%

Utang Luar Negeri RI dari China Tembus US$ 22,47 Miliar, Mayoritas ke Swasta


Selasa, 19 November 2024 / 20:03 WIB
Utang Luar Negeri RI dari China Tembus US$ 22,47 Miliar, Mayoritas ke Swasta
ILUSTRASI. Utang luar negeri Indonesia dari China menembus US$ 22,47 miliar per September 2024.


Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Utang luar negeri Indonesia dari China menembus US$ 22,47 miliar per September 2024. 

Ekonom Senior Bright Institute Awalil Rizky mencatat, porsi utang luar negeri Indonesia dari China tersebut sebesar 5,25% dari total utang luar negeri Indonesia hingga akhir September 2024.

"Tapi China sebenarnya tidak tertarik memberikan utang kepada pemerintah Indonesia, tetapi memberikannya kepada swasta. Jadi mayoritas utang luar negeri dari China adalah kepada swasta," kata Awalil pada webinar Untung Rugi Dagang dengan China, Selasa (19/11).

Utang luar negeri China kepada swasta Indonesia tercatat US$ 21,14 miliar atau 94,08% dari total utang luar negeri dari China.

Baca Juga: Utang Luar Negeri RI Diprediksi Masih Naik Hingga Akhir Tahun 2024, Ini Pemicunya

Awalil menyebut, utang luar negeri swasta Indonesia dari China tersebut termasuk utang ke BUMN. Porsi utang luar negeri pihak swasta Indonesia termasuk BUMN tercatat mencapai 10,79% dari total utang luar negeri swasta. 

"Kenaikan utang luar negeri swasta kepada China meningkat pesat pada era Jokowi," ujarnya. 

ULN swasta Indonesia dari China dan Hong Kong meningkat signifikan selama era kepemimpinan Joko Widodo. Awalil mencatat, pada tahun 2014, utang luar negeri swasta Indonesia dari China sebesar US$ 6,88 miliar.  Angka itu melonjak pada tahun 2024 menjadi US$ 21,14 miliar.

Baca Juga: Beban Utang Luar Negeri Pemerintah Meningkat, Ini Pemicunya

Begitu juga dengan utang luar negeri swasta Indonesia dari Hong Kong, pada tahun 2014 sebesar US$ 6,68 miliar. Kemudian meningkat drastis menjadi US$ 18,11 miliar pada tahun 2024. 

Adapun, Bank Indonesia (BI) mencatat, total utang luar negeri swasta turun tipis pada kuartal III-2024. Posisi utang luar negeri swasta tercatat sebesar US$ 196,0 miliar atau terkontraksi  sebesar 0,6% secara tahunan (yoy), setelah tumbuh 0,02% (yoy) pada triwulan II-2024. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×