Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menargetkan proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodetabek) mulai beroperasi secara komersial pada 18 Agustus tahun ini.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, tarif LRT Jabodetabek akan berada di kisaran Rp 20.000 - 25.000 untuk rute terjauh.
"Tapi bocorannya ya antara Rp 20.000-25.000. Tapi kami akan menghitung, tentu hitungannya tidak asal," kata Budi dalam konferensi pers uji coba LRT Jabodetabek di Stasiun LRT Jabodetabek Dukuh Atas, Jakarta, Rabu (12/7).
Meski begitu pihaknya belum dapat memastikan kapan tarif harga ini akan diresmikan. Menurutnya, saat ini pemerintah masih mempertimbangkan daya beli masyarakat dan juga melakukan perhitungan terkait subsidi untuk tarif LRT Jabodetabek.
Baca Juga: Mulai Hari Ini, Masyarakat Bisa Ikut Uji Coba Operasional Terbatas LRT Jabodebek
Sementara, Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal menegaskan bahwa tarif Rp 25.000 untuk rute terjauh Stasiun Harjamukti Cibubur sampai dengan Stasiun LRT Jati Mulya Bekasi.
Sementara untuk perjalanan dari stasiun Dukun Atas Jakarta ke Bekasi atau ke Cibubur, perkiraan tarifnya adalah Rp 20.000.
"Jakarta-Cibubur itu Rp 20.000 jatuhnya karena hitungannya 5.000/km pertama kemudian 700 per km berikutnya. Jadi kalau ditotal sekitar Rp 20.000 antara Jakarta-Bekasi atau Cibubur-Jakarta Dukuh Atas," terang Risal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News