Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menargetkan perluasan Bandara Internasional Ngurah Rai tahap I seluas 47,9 hektare (ha) akan selesai Oktober 2018 nanti. Hal tersebut seiring dengan perhelatan IMF-World Bank Annual Meeting yang diselenggarakan di Bali tahun ini.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan, paling tidak penyelesaian perluasan 47,9 ha ini akan selesai sebelum acara IMF. Perluasan dalam tahap ini pun pemerintah mengocek dana hingga Rp 2,1 triliun dan bisa langsung dibangun pada 26 April nanti.
"Persiapan apron (pelataran pesawat) untuk kebutuhan IMF sudah bisa kita siapkan," ungkapnya saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Rabu (11/4).
Pihaknya juga mengklaim sudah mengantongi izin dari Kementerian KKP untuk perluasan. Sebab, perluasan tersebut akan dilakukan lewat reklamasi.
Sekadar tahu saja, dengan perluasan tahap I ini ditargetkan bisa menambah kapasitas hingga 28 juta penumpang. "Kami fokus untuk tahap I dulu, kalau sudah selesai baru langsung masuk tahap II-nya," tambah Faik.
Adapun direncanakan, perluasan tahap II ini akan seluas 60 ha dengan penambahan jumlah penumpang 37 juta. Sehingga total perluasan Banda Ngurah Rai ini akan sejumlah 109 ha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
